Jakarta (ANTARA) - Penyanyi pendatang baru Sitha Marino merilis "Melankolia", lagu ini merupakan milik band Efek Rumah Kaca yang diaransemen ulang sebagai original soundtrack dari film "Generasi 90an: Melankolia".

Sitha tidak menyangka mendapat tawaran untuk mengisi soundtrack film. Sebab ini merupakan debut perdananya sebagai penyanyi dan langsung dipercaya membawakan lagu "Melankolia".

"Ketika dapat kesempatan ini aku senang banget. Cuma bisa doa dan nangis detik itu juga, meskipun aku takut karena lagunya puitis banget dan legend banget. Awalnya takut enggak bisa menyampaikan lagu ini dengan baik," kata Sitha melalui keterangan resmi yang diterima Minggu.

Sebagai pencipta "Melankolia", Cholil Mahmud memberikan izin lagunya dibawakan ulang oleh Sitha. Ia juga senang lagu tersebut dipilih sebagai soundtrack film.

"Saya favorit terhadap lagu itu, enggak kebayang lagu itu dipilih untuk film yang juga berjudul sama. Biasanya kan kalau ada yang mau remake, lagu-lagu ERK (Efek Rumah Kaca) yang lebih populer. Mudah-mudahan nyawa baru 'Melankolia' bisa mempertemukan lagu itu dengan pendengar baru," jelas vokalis Efek Rumah Kaca itu.

Sitha merupakan adik kandung dari Putri Marino. Ia memiliki jalan yang berbeda dari kakaknya. Awalnya Sitha berprestasi di dunia olahraga, namun ia juga memiliki passion lain di dunia seni khususnya musik.

Sebelum terjun sebagai penyanyi profesional, Sitha terlebih dahulu mengikuti proses workshop bersama Teddy Adhitya yang juga bertindak sebagai produser lagu "Melankolia. Bagi Sitha ini adalah pengalaman yang sangat berharga.

"Aku merasa belum jadi apa-apa, sedangkan harus kerja sama kak Teddy yang udah manggung di mana-mana. Tapi setelah sering cerita, sharing tentang kehidupan, aku bersyukur banget bisa kerja sama kak Teddy. He’s a good listener dan tidak pernah men-judge aku," kata Sitha.

Sementara itu, film "Generasi 90an: Melankolia" terpaksa diundur tanggal penayangannya akibat pandemi virus corona.  

Baca juga: Penayangan film "Generasi 90-an: Melankolia" diundur

Baca juga: Gunawan lebih nyaman main sinetron dibanding film

Baca juga: Siap-siap bernostalgia di The 90's Festival


 

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020