G20 harus menunjukkan kepemimpinannya dan menjadi motor solidaritas global, tidak ada negara yang kebal terhadap COVID-19, termasuk Indonesia dan Arab Saudi
Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menerima telepon dari Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed Bin Salman Bin Abdulaziz Al Saud (MBS) di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Minggu sore pukul 16.00 WIB.

Berdasarkan keterangan tertulis Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden diterima di Jakarta, MBS menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya Ibunda Presiden Jokowi, Sudjiatmi Notomihardjo pada Rabu (25/3).

Dalam pembicaraan telepon tersebut, Presiden Jokowi juga menyampaikan selamat atas kesuksesan Arab Saudi dalam penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa G20 secara virtual pada Kamis (26/3), yang khusus membahas penanganan pandemi virus Corona atau COVID-19.

Baca juga: Pemimpin negara sampaikan belasungkawa wafatnya Ibunda Presiden Jokowi

“G20 harus menunjukkan kepemimpinannya dan menjadi motor solidaritas global, tidak ada negara yang kebal terhadap COVID-19, termasuk Indonesia dan Arab Saudi,” ucap Presiden.

Pada Sabtu (28/3), dari kediamannya di Surakarta, Presiden Jokowi juga menerima sambungan telepon dari Putra Mahkota Abu Dhabi Mohammed Bin Zayed Al Nahyan (MBZ).

Dalam pembicaraannya, Presiden menyampaikan terima kasih atas simpati dan doa dari Putra Mahkota Abu Dhabi kepada almarhumah Ibundanya.

Baca juga: Presiden Jokowi ke Solo gelar tahlil doakan Ibunda Sudjiatmi

Selain itu, Kepala Negara juga menyampaikan pentingnya solidaritas global, kerja sama, dan kolaborasi antarnegara untuk menghadapi situasi pandemi COVID-19.

"Kita harus bersama-sama untuk memenangkan peperangan melawan COVID-19 dan peperangan melawan pelemahan ekonomi dunia," ujar Presiden Jokowi.

Baca juga: Presiden Jokowi ajak G20 "perangi" COVID-19 dan perlambatan ekonomi

Baca juga: Pemimpin G-20 fokus selamatkan nyawa manusia hadapi pandemi COVID-19


Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2020