yang telah diketahui positif saat ini telah berada di RS Labuang Baji dan RSUP Wahidin
Gowa (ANTARA) - Bupati Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan Adnan Purichta Ichsan menyatakan jumlah pasien positif corona baru atau COVID-19 di daerahnya bertambah satu orang sehingga total menjadi empat orang.

"Waktu pagi hari masih tiga orang, tetapi sore harinya bertambah satu orang sehingga totalnya sekarang menjadi empat positif COVID-19," ujar Adnan Purichta Ichsan dalam video konferensi dengan para pimpinan OPD Gowa, Jumat.

Ia mengatakan penambahan satu orang lagi pasien positif COVID-19 ini harus menjadi perhatian semua pihak, baik pemerintah maupun warga agar menjaga jarak dan tetap berada di dalam rumah.

Baca juga: Gowa siap fasilitasi pemulangan 8.694 peserta Ijtima Asia
Baca juga: Pemkab Gowa pantau kesehatan Ijtima Asia


Dalam video konferensi itu, Adnan meminta kepada semua jajaran OPD maupun Camat, Lurah dan Kepala Desa agar selalu mensosialisasikan kepada warga untuk mematuhi imbauan pemerintah dengan tetap di rumah selama 14 hari.

"Imbauan pemerintah pusat dan daerah adalah warga menjaga jarak atau physical distancing dan tetap berada dalam rumah selama masa inkubasi 14 hari demi menjaga dan mengantisipasi penularan COVID-19 meluas," katanya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Gowa dr Hasanuddin mengatakan kepastian tiga warga Gowa positif COVID-19 ini diketahuinya setelah pihaknya menerima data-data pasien khususnya yang merupakan warga Gowa.

"Hari ini kami menerima kepastian data kembali dari Dinas Kesehatan Pemprov Sulsel yang mengatakan ada tiga pasien positif baru ditemukan di Gowa. Pagi ini juga tim lapangan epidemoligi kami sudah mengecek langsung," katanya.

Baca juga: RSSR dijadwalkan beroperasi akhir April tangani pasien COVID-19
Baca juga: Kadis Kesehatan Sulsel mengakui positif COVID-19 tanpa gejala


Ia menjelaskan, pasien dengan koding Covid 803, 804 dan 810 berasal dari Kecamatan Somba Opu sebanyak dua orang dan Pallangga satu orang.

"Mereka yang telah diketahui positif saat ini telah berada di RS Labuang Baji dan RSUP Wahidin," tambahnya.

Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan langsung meminta jajarannya untuk mengecek langsung kondisi keluarga pasien.

"Saya meminta agar kita turun mengecek keluarga pasien serta melakukan edukasi agar mereka tinggal di rumah untuk isolasi diri," jelasnya.

Pemkab Gowa, sementara mempersiapkan pola bantuan yang akan diberikan kepada keluarga.

"Selama mereka diisolasi kita akan memberikan bantuan sembako sehingga mereka tidak perlu keluar dengan alasan mencari makan," katanya.

Berdasarkan data Dinkes Gowa, saat ini Orang dalam Pengawasan ( OPD) sebanyak 12 orang dan Pasien dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 9 orang.

Baca juga: ACT gelar operasi makan gratis untuk warga terdampak COVID-19
Baca juga: Sulsel mendapat tambahan bantuan 3.500 ADP
Baca juga: Masyarakat tanpa gejala di Sulsel diminta tak periksa COVID-19

 

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020