Jakarta (ANTARA) - "Frozen 2" mendominasi bioskop Amerika Utara dengan 155 juta dolar Amerika Serikat selama lima hari liburan "Thanksgiving".

Film animasi Disney ini pertama rilis pada 22 November dan diputar di 4.440 lokasi. Selama total 10 hari, "Frozen 2" telah menghasilkan 320 juta dolar Amerika Serikat dan menjadikannya sebagai film rilisan domestik terbesar kedelapan sepanjang 2019.

Menurut laporan Variety, Jumat, sekuel ini mendapatkan hasil jauh di atas prediksi yang hanya sekira 100 juta hingga 120 juga dolar selama akhir pekan Thanksgiving.

Angka ini akan menghancurkan rekor "The Hunger Games: Catching Fire" yang mendapat lebih dari 40 juta dolar pada periode yang sama di tahun 2013. "Frozen 2" mengambil hampir 24 juta dolar pada hari Rabu (27/11), melampaui "Catching Fire" sebesar 4 juta dolar untuk domestik bruto terbaik sebelum Thanksgiving.

Baca juga: "Frozen 2" sejarah sihir Elsa dan pendewasaan karakter

Baca juga: "Frozen II" diprediksi raup 100 juta dolar


Sementara itu, film komedi misteri "Knives Out" mendapat hasil yang baik dengan 40 juta dolar Amerika Serikat selama lima hari di 3.391 lokasi dan menjadikannya berada di peringkat dua di box office Amerika Utara. Perkiraan awal untuk film tersebut hanya sebesar 20 juta hingga 25 juta dolar saja.

"Knives Out," yang diproduksi oleh Lionsgate, MRC dan T-Street, menerima 8,5 juta dolar di 3.391 bioskop Amerika Utara pada hari Rabu (27/11) termasuk preview. Film ini menerima A- dari Cinemascore dan skor penonton 95 persen pada Rotten Tomatoes.

"Knives Out" dibintangi oleh Chris Evans, Ana de Armas, Jamie Lee Curtis, Michael Shannon, Don Johnson, Toni Collette dan LaKeith Stanfield.

Pada peringkat ketiga box office pekan ini, diduduki oleh "Ford v Ferrari" yang akan mengakhiri liburan akhir pekan dengan angka sekira 84 juta dolar.

Baca juga: "Frozen 2" melampaui 120 juta dolar AS di "box office"

Baca juga: "Frozen 2" diprediksi raup 100 juta dolar akhir pekan ini

Baca juga: Deretan lagu "Frozen II" yang bakal menyihir anak-anak

Penerjemah: Maria Cicilia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019