Jakarta (ANTARA) - Pada gelaran pertama tahun lalu, pameran modifikasi Indonesia Modifikasi Expo (IMX) telah memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dengan menghadirkan 130 komunitas dari seluruh Indonesia, yang mendorong penyelenggara untuk memecahkan rekor itu kembali.

"Pada tahun ini kita akan mencoba mengulang kembali, dengan menghadirkan sebanyak 230 komunitas pada ajang IMX 2019," kata pendiri National Modificator Aftermarket Association (NMAA), Andre Mulyadi di Jakarta, Rabu.

Tidak hanya menghadirkan lebih banyak komunitas, pada tahun kedua pameran IMX 2019 akan menghadirkan delapan paguyuban dari seluruh Indonesia.

"Tahun lalu kita hanya dihadiri oleh tiga paguyuban otomotif, tahun ini kita akan kedatangan lebih dari tiga," kata Andre. 

Ia berharap ajang ini dimanfaatkan pelaku industri otomotif Indonesia dan industri aftermarket, untuk mengenalkan produk unggulannya kepada masyarakat.

"Dengan hadirnya IMX untuk yang kedua kalinya ini yang akan melibatkan lebih banyak elemen, menandakan bahwa industri modifikasi Indonesia menuju ke arah yang benar," tuturnya.

IMX 2019 menghadirkan pelaku modifikasi luar negeri antara lain JDMyard, Yonas Liu, Rwyre Motorspport Electonics, Tanabe Corporation, Yoshioka Shinta serta Samuel Du dari Super Street Amerika Serikat.

Baca juga: IMX 2019 digelar akhir September, ada tema baru dan ragam modifikasi

Baca juga: Tips memulai modifikasi mobil

Baca juga: Kawasaki Ninja 250 bergaya Scrambler curi perhatian di IMX 2018

Baca juga: AMMDes tampil keren di IMX 2018
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019