Jakarta (ANTARA) - PT PLN Unit Wilayah Papua menginformasikan bahwa enam titik di wilayah Jayapura mengalami pemadaman listrik.

Vice President Public Relation PLN Dwi Suryo Abdullah dalam siaran pers di Jakarta, Kamis mengatakan enam wilayah yang sedang mengalami pemadaman sekitar 19 MW tersebar di 6 penyulang yaitu Merak, Nuri, Mambruk, Kasuary, Rajawali dan Maleo.

Meski terjadi pemadaman, beban sistem Jayapura pada sekitar pukul 19:00 WIB mencapai sekitar 56 MW dengan 34 penyulang dalam kondisi normal.

Upaya penormalan terus dilakukan untuk penyulang yang sudah aman atau bebas dari api akan langsung dinyalakan kembali agar pelanggan segera bisa menikmati listrik.

Pengecekan seluruh penyulang dilakukan secara ketat demi pengamanan dan kenyamanan pelanggan.

"PLN akan terus memberikan informasi progress penormalan infrastruktur kelistrikan di Jayapura," ujar Dwi Suryo.

Terkait adanya aksi massa yang terjadi di Jayapura, semua sistem PLN beroperasi secara normal, kecuali penyulang dilokasi yang terbakar untuk pengamanan.

Tepatnya di sekitar kantor Telkom. Upaya ini harus dilakukan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan sehingga kondisi dapat segera kondusif.

Pengecekan penyulang yang sempat terbakar sedang dilakukan oleh petugas PLN untuk upaya penormalan.
Baca juga: PLN Papua padamkan listrik di titik-titik terbakar

Baca juga: Unjuk rasa di Jayapura, Telkom amankan aset dan layanan

 

Pewarta: Afut Syafril Nursyirwan
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2019