Jakarta (Antara Bali) - Sekretariat Jenderal DPR RI menggelar simulasi
penanganan kebakaran di Gedung Sekretariat Jenderal DPR RI, di kompleks
parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat.
Menurut Sekretaris Jenderal DPR RI Winantuningtyastiti Swasanani,
simulasi penanganan kebakaran yang dilakukan bersama Suku Dinas Pemadam
Kebakaran penting dilakukan, karena banyak gedung tua di DPR RI.
"Simulasi ini kami bekerja sama dengan Sudin Damkar. Simulasi
memang penting, karena di lingkungan DPR-MPR banyak bangunan gedung
bertingkat yang sudah tua," kata Winantuningtyastiti seusai menyaksikan
simulasi penanganan kebakaran di Gedung Sekjen DPR RI, Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan Sekretariat Jenderal DPR RI telah membentuk tim
penyelamatan kebakaran yang terdiri dari 150 orang pegawai DPR RI, untuk
melakukan penanganan awal jika terjadi kebakaran di DPR RI. Tim itu
mendapatkan pelatihan langsung oleh Sudin Damkar Jakarta Pusat.
"Semua penghuni, pegawai di DPR RI, memiliki tanggung jawab yang
sama dalam mencegah kebakaran. Misalnya setelah selesai dipakai,
komputer, televisi harus dimatikan," ujar dia.
Winantuningtyastiti menyampaikan melalui simulasi ini Sudin Damkar
juga sekaligus melakukan pengecekan terhadap pemenuhan standar
fasilitas penanganan kebakaran di Gedung DPR RI.
Kepala Sudin Damkar Jakarta Pusat Idris mengatakan dalam simulasi
kali ini pihaknya menurunkan enam unit mobil pemadam kebakaran terdiri
dari unit pompa dan unit tangga.
Dia berharap tim penanganan kebakaran yang dimiliki DPR RI terampil dan tahu harus melakukan apa jika terjadi kebakaran. "Simulasi seperti ini harus berkala dilakukan," jelas dia. (WDY)
DPR RI Gelar Simulasi Kebakaran
Jumat, 13 November 2015 14:41 WIB