Jakarta (Antara Bali - Pemerintah Indonesia memberikan insentif dan
kemudahan bagi wisatawan asal Malaysia yang ingin melancong ke
Indonesia, kata Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam keterangan
tertulisnya di Jakarta, Minggu.
Malaysia adalah pasar strategis bagi Indonesia dan pelancong asal negara itu jumlahnya terus meningkat seiring waktu.
"Kami
ingin menyebarluaskan kebijakan baru di bidang pariwisata yang
memudahkan pelancong asal Malaysia ke Indonesia," ujar Arief.
Tahun
ini diperkirakan lebih dari 1,5 juta warga Malaysia datang ke berbagai
daerah wisata Indonesia dengan estimasi pertumbuhan 9,26 persen pada
2016, kata Arief.
Ia menambahkan, kebijakan baru di bidang
pariwisata itu antara lain bertambahnya jumlah Tempat Pemeriksaan
Imigrasi bagi wisawatan asal Malaysia, peraturan baru yang menghapuskan
peraturan mengenai Clearance Approval for Indonesia Territory (CAIT)
sehingga memudahkan perahu layar pesiar (yacht) masuk ke wilayah
Indonesia melalui 18 pelabuhan di Indonesia.
Dan menghapuskan
Asas Cabotage kemudahan singgah kapal pesiar (cruise) untuk menaikkan
dan menurunkan penumpang di lima pelabuhan di Indonesia.
"Kami berharap kebijakan baru itu akan meningkatkan competitiveness (daya saing) Indonesia di peta pariwisata dunia," katanya.
Bersamaan dengan itu, Pemerintah Indonesia juga sudah mengeluarkan kebijakan bebas visa kunjungan singkat kepada 90 negara.
Dalam
beberapa bulan dampak dari kebijakan itu sudah menunjukkan tren positif
meningkatnya kunjungan wisatawan hingga 15 persen dibandingkan dengan
tahun lalu. (WDY)
Indonesia Beri Insentif pada Wisatawan Malaysia
Senin, 9 November 2015 4:15 WIB