Denpasar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral berkolaborasi dengan Pemkot Denpasar melalui Dinas Tenaga Kerja dan Sertifikasi Kompetensi menyediakan 5.518 lowongan kerja di job fair (pameran kerja) 2025.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Bali Ida Bagus Setiawan saat beraudensi dengan Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa di Kantor Wali Kota Denpasar, Senin, mengatakan kegiatan pameran kerja itu dilaksanakan dalam rangka mempercepat pertemuan antara pencari kerja dengan lowongan kerja di wilayah Bali.
Setiawan menjelaskan berkaitan dengan hal tersebut Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Bali, mengajak Pemkot Denpasar untuk berkolaborasi, bekerja sama dengan Institut Desain dan Bisnis Bali akan yang menggelar Pameran Kesempatan Kerja yang bertema "Optimis Harus Kerja" selama tiga hari pada 6-8 November 2025.
Pameran kerja itu akan dilaksanakan di Gedung Darma Negara Alaya (DNA) Ruang Taksu dan Area Selasar Utara Lantai 1, Jalan Mulawarman Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali. Nantinya akan tersedia 5.518 lowongan kerja dalam dan luar negeri ditawarkan oleh 37 perusahaan dari berbagai sektor lapangan usaha.
Di antaranya sektor kesehatan, distribusi dan FMCG, alih daya, manufaktur, budidaya mutiara, perdagangan, ritel, jasa keuangan, rekreasi dan hospitality, restoran, telekomunikasi, logistik dan ekspedisi barang, distributor dan rumah sakit.
"Lowongan ini terdiri dari berbagai posisi jabatan mulai dari staf hingga level manajer dengan kualifikasi tingkat pendidikan dari SMU Sederajat, diploma hingga sarjana dari berbagai disiplin ilmu," ujar dia.
Ia mengatakan informasi lowongan kerja yang tersedia, kualifikasi yang dibutuhkan dan deskripsi pekerjaan yang dipersyaratkan oleh perusahaan disebarluaskan untuk diketahui oleh para pencari kerja yang ingin bekerja di dalam maupun luar negeri.
Pencari kerja dapat bertanya langsung kepada perwakilan perusahaan mengenai lowongan yang diminati, profil perusahaan, proses rekrutmen dan seleksi, selanjutnya dapat langsung menyampaikan lamaran pekerjaan kepada Perusahaan.
Setiawan mengatakan perusahaan juga akan mengadakan tes wawancara langsung di lokasi pameran kerja jika kualifikasi pencari kerja sesuai dengan yang dibutuhkan.
Untuk penempatan tenaga kerja ke luar negeri, kata dia, pemberi kerja dari Turki akan melakukan final interview langsung dengan para kandidat yang memenuhi kualifikasi.
Rangkaian kegiatan job fair itu adalah seminar, sosialisasi, talk show terkait tips memasuki dunia kerja, jaminan sosial ketenagakerjaan, aman bekerja ke luar negeri, pengenalan ekonomi kerja dan alat pelindung diri, kesehatan dan keselamatan kerja dan produktivitas kerja.
Selain itu, sosialisasi terkait jaminan sosial yang akan bermanfaat bagi peningkatan pemahaman pencari kerja agar siap bersaing di dunia kerja, pengembangan karir, atau tips mencari kerja baik di dalam maupun luar negeri.
Acara Job Fair itu terbuka untuk umum dan penyandang disabilitas serta tidak dipungut biaya (gratis).
Sementara itu, Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan menyambut baik kolaborasi itu, di mana keduanya sebagai pemerintah daerah sudah sepatutnya bersinergi dalam menjalankan program-program pelayanan masyarakat guna meringankan dan membantu masyarakat yang dalam hal ini mencari lowongan pekerjaan.
“Semoga kolaborasi ini bisa menjangkau lebih luas lagi masyarakat-masyarakat yang memang membutuhkan pekerjaan di bidang nya masing-masing dan bisa membatu masyarakat yang benar-benar membutuhkan pekerjaan khususnya yang memang belum memiliki pekerjaan agar segera memiliki pekerjaan," ujar dia.
