Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memberi semangat kepada seniman disabilitas bernama Agus Mertayasa saat meninjau stan pameran di ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVII Tahun 2025, Denpasar, Bali, Jumat.
Sebagaimana keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat, Wapres memberikan semangat kepada seniman disabilitas tersebut lewat kanvas bertuliskan "Semangat Terus untuk Agus".
Dalam kegiatan itu, Wapres bersama sang istri, Selvi Ananda, yang juga Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) berkeliling area Ksirarnawa, meninjau berbagai stan pameran produk seni rupa, kriya dan kerajinan tangan khas Bali, seperti ukiran kayu, anyaman, tenun, dan lukisan.
Keduanya berdialog dengan para seniman, perajin, dan pelaku UMKM yang ikut serta secara aktif dalam acara tersebut.
Kemudian, Wapres dan Selvi mengunjungi area Ardha Candra untuk meninjau stan khusus pakaian. Di tempat ini, Wapres dan sang istri berkesempatan melihat langsung berbagai produk busana khas daerah dan nasional yang ditampilkan para perajin lokal.
Kunjungan Gibran itu sejalan dengan upaya Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam pelestarian budaya dan penguatan ekonomi kreatif, sebagai bagian dari strategi pembangunan nasional yang berkelanjutan.
PKB 2025 yang berlangsung sejak 21 Juni hingga 19 Juli 2025 menghadirkan beragam pergelaran, parade budaya, pameran kriya dan kerajinan, kuliner tradisional, hingga lomba-lomba seni yang melibatkan ribuan seniman dari seluruh Bali.
Usai peninjauan, Wapres menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah daerah, seniman, pelaku UMKM, dan seluruh pihak terkait lainnya yang terus aktif dalam upaya memajukan kesenian, kebudayaan, dan pariwisata Bali.
"Terima kasih, saya tadi putar-putar ke beberapa UMKM, ke teman-teman pelaku kerajinan, handicraft, dan lain-lain," ucap Wapres di hadapan para pengunjung arena Wimbakara (Lomba) Tari Barong Ket di Panggung Terbuka Ardha Candra, Kawasan Taman Budaya Art Center.
Wapres mengajak para wisatawan untuk terus datang dan menghidupkan perekonomian Bali yang sempat turun akibat hantaman pandemi COVID-19.
Hal tersebut, tutur Wapres, selaras dengan visi besar Presiden Prabowo untuk memperkuat jati diri bangsa melalui pelestarian budaya, pemberdayaan ekonomi kerakyatan, dan pengembangan pariwisata berkelanjutan yang berdaya saing global.
"Kita dukung terus program, visi-misi dari Pak Presiden Prabowo, kita dorong terus pariwisata di dalam negeri, kita tambah terus destinasi-destinasi yang menarik," kata Gibran.
Sejalan dengan Wapres, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali I Gede Arya Sugiartha menyampaikan bahwa kehadiran Pesta Kesenian Bali memang selalu dinanti baik oleh masyarakat lokal maupun luar Bali.
"Ini adalah pesta rakyat terbesar yang ada di Bali dan kita selenggarakan setiap tahun. Kalau berbicara mengenai antusias warga, tahun lalu itu 1,6 juta pengunjung Pesta Kesenian Bali itu selama satu bulan penuh. Nah, hari ini juga diperkirakan sama seperti itu," ujarnya.
Menurut Sugiartha, kehadiran Wapres pada ajang PKB kali ini menjadi suntikan moral, baik untuk pemerintah daerah maupun para seniman Bali.
"Tadi antusias para seniman kita menyambut beliau. Para UMKM juga luar biasa. Ini merupakan suntikan moral yang luar biasa bagi seniman Bali untuk terus berkiprah. Sehingga harapannya, dengan perhatian yang besar pemerintah pusat terhadap masyarakat Bali, dan juga pemerintah Provinsi Bali, ini orang Bali semakin semangat untuk berkesenian. Itu harapan kita," katanya.
Pesta Kesenian Bali adalah festival tahunan untuk merayakan kekayaan seni dan budaya Bali. Ajang ini telah menjadi salah satu festival seni terbesar dan terpanjang di Indonesia sejak pertama kali diadakan pada 1979 atas gagasan Gubernur Ke-6 Bali Ida Bagus Mantra.
Adapun festival ini bertujuan melestarikan, mengembangkan, dan mempromosikan kesenian serta kebudayaan Bali yang unik dan beragam, sekaligus menjadi daya tarik wisata budaya yang mendukung perekonomian masyarakat Bali.
Turut mendampingi Wapres dan Ibu Selvi dalam peninjauan ini, Gubernur Bali I Wayan Koster, Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, serta segenap jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Bali dan Kota Denpasar.
Baca juga: Wapres Gibran titip pesan jaga pariwisata ke rakyat Bali
Baca juga: Wapres kagum masyarakat Bali kumpul lebih awal untuk tonton pesta seni