Denpasar (ANTARA) - Pada Kamis (28/11/2019) lalu, Aksi Cepat Tanggap (ACT) Bali melakukan implementasi program SGI (Sahabat Guru Indonesia) sebagai aksi kemanusiaan yang beberapa hari sebelmnya ditandai dengan perayaan Hari Guru dengan memberikan santunan dan sembako beberapa guru Honorer di SD Cipta Dharma.
Selain program SGI, ACT Bali dalam keterangan pers yang diterima di Denpasar, Selasa, menyebutkan lembaga kemanusiaan itu juga melakukan program Beras Untuk Santri yang diberikan kepada santri di Jembrana dan Buleleng untuk mengingatkan Hari Santri pada Bulan Oktober lalu.
Program ACT itu "ditutup" dengan "talkshow interaktif" di sebuah hotel di Kuta, Kabupaten Badung, Bali itu dengan pembicara utama yakni Arnold Makasau Rivai, pemilik CEO Channel 11 Internet Service Provider Bali.
Di bawah tema besar "Sapa Interaktif #1: Memanusiakan Manusia", kegiatan interaktif itu diadakan untuk tujuan "Gathering Mitra" guna memperkuat hubungan dengan para donatur dan mitra ACT Bali, yang telah membantu program-program kemanusiaan, baik skala nasional maupun lokal.
Acara "Gathering Mitra" pada Sabtu (30/11) itu dibuka dengan penampilan tunggal biolis cilik berbakat Adelia Alika dengan membawakan empat lagu, kemudian dilanjut dengan sesi utama yaitu talkshow interaktif.
Berkonsep story telling untuk berbagi pengalaman dari sosok inspiratif mulai dari kisah hidup dan keluarga, perjalanan membangun karier, hingga kontribusi kebaikan dan sisi filantropis sebagai seorang entrepreneur disampaikan secara humanis dan santai.
Tema Memanusiakan Manusia sendiri merupakan tema besar dari inti materi "Social Entrepreneur" yang menuntut para pelaku bisnis memperhatikan serta aktif baik dalam pemberdayaan maupun penyuluhan sosial.
Selain itu, tema ini juga membahas bagaimana membangun mindset sebagai seorang pengusaha, ekspansi segmen bisnis dan pembangunan berkelanjutan sebagai visi dari bagian bisnis yang dijalankan. Semua orang adalah penyelamat bagi sesamanya.
Di penghujung kegiatan, ACT Bali memutar "video report" yang berisi dokumenter dan sepak terjang Aksi Cepat Tanggap secara internasional dan nasional, baik dalam eksekusi bencana alam, konflik kemanusiaan, kabut asap, banjir bandang, dan tentunya sepak terjang Tim Aksi Cepat Tanggap Bali pada daerah Bali khususnya.
Beberapa program lokal yang telah dilakukan Aksi Cepat Tanggap Bali ialah pembangunan rumah layak huni, pengiriman air bersih saat kekeringan di Buleleng, Bangli dan Karangasem, serta pemberdayaan ekonomi berbasis kreatif usaha.
"Kami sampaikan terima kasih kepada seluruh donatur dan mitra Aksi Cepat Tanggap Bali yang telah mendukung dan melancarkan program-program baik secara lokal maupun nasional. Adalah menjadi cita-cita dan komitmen kuat Aksi Cepat Tanggap untuk terus berkarya, mendedikasikan dan mengabdikan diri untuk masyarakat melalui gerakan-gerakan dan berbagai program kemanusiaan," ujar Kepala Program ACT Bali, Sajjatul Hidzki.
https://donasi.act.id/antaranewsbali
ACT Bali laporkan aksi kemanusiaan lewat "Gathering Mitra"
Selasa, 3 Desember 2019 16:25 WIB