Badung (Antaranews Bali) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, terus mendorong berbagai instansi yang tergabung dalam Mal Pelayanan Publik untuk terus melakukan inovasi dalam pelayanan publik.
"Dengan dilakukannya berbagai inovasi, maka kualitas pelayanan kepada masyarakat akan semakin meningkat," ujar Sekretaris Daerah Badung, I Wayan Adi Arnawa, saat Rapat Evaluasi Mal Pelayanan Publik, di Puspem Badung, Mangupura, Rabu.
Ia mengatakan berbagai inovasi dan terobosan yang bisa dibuat tentu bergantung pada komitmen dan Sumber Daya Manusia (SDM) masing-masing instansi. "Nantinya, Mal Pelayanan Publik saya harapkan berani membuat terobosan tanpa mengurangi normal yang berlaku di masing-masing instansi,” katanya.
Terkait dengan kinerja Mal Pelayanan Publik selama empat bulan telah berjalan sejak disahkan, dirinya menyampaikan apresiasi terkait kinerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan berbagai instansi lain yang telah bergabung.
"Semua instansi yang tergabung dalam Mal Pelayanan Publik memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk memberi kemudahan kepada masyarakat. Pelayanan tersebut juga merupakan komitmen pemerintah pusat terkait kecepatan dan kepastian pelayanan bagi masyarakat,” ujar Adi Arnawa.
Sementara itu, rapat evaluasi yang dihadiri oleh 24 instansi vertikal di Kabupaten Badung yang tergabung dalam Mal Pelayanan Publik, serta PT Pos yang baru bergabung. Hadir pula Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) digelar untuk memastikan penyelenggaraan Mall Pelayanan Publik berjalan dengan baik.
Kepala DPMPTSP Badung, I Made Agus Aryawan, mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada seluruh instansi yang telah bergabung dalam Mal Pelayanan Publik. Menurutnya, kehadiran pelayanan publik itu merupakan komitmen pemerintah melalui Menpan-RB dan Kabupaten Badung guna mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Dengan kehadiran instansi-instansi di Mal Pelayanan Publik, masyarakat cukup sampai di kawasan Pusat Pemerintahan Badung. Ini sesuai prinsip mendekatkan pelayanan,” katanya.
Melalui rapat evaluasi tersebut, pihaknya juga berharap dapat mendapat berbagai masukan dari masing-masing instansi yang bergabung selain juga evaluasi berbagai hal yang perlu dibenahi.
“Kami juga memohon arahan dari Bapak Sekda, kalau ada hal-hal prinsip yang perlu dibenahi dan kami evaluasi dalam penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik selama empat bulan ini, ” ujarnya.
Badung dorong inovasi mal pelayanan publik
Rabu, 16 Januari 2019 18:47 WIB