Istanbul (Antara Bali) - Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri sesi
pertemuan para pemimpin negara-negera D-8 dalam Konferensi Tingkat
Tinggi (KTT) Ke-9 di Istanbul Turki, Jumat pagi waktu setempat.
Bersama dengan para pemimpin-peminpin negara D-8 lainnya, Wakil
Presiden Jusuf Kalla akan membahas perkembangan ke depan D-8 yang telah
berdiri sejak 20 tahun lalu.
Pertemuan D-8 yang beranggotakan Turki, Indonesia, Bangladesh,
Pakistan, Iran, Malaysia, Nigeria dan Mesir. Dalam KTT Ke-9 ini juga
dihadiri dua negara non anggota yaitu Azerbaizan dan Guinea, serta tujuh
organisasi, UNIDO, OCI, IDB, IRCICA, ECO, SESRIC, BSEC.
Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi pada Jumat pagi mengatakan, KTT
D-8 ke-9 ini akan mengeluarkan Deklarasi Istanbul (Bosphorus) dan
Rencana Aksi Istanbul.
Deklarasi lebih pada pernyataan politik para pemimpin dalam
meningkatkan kerja sama kelompok D-8 di masa yang akan datang, sementara
rencana aksi merupakan detail mengenai hal-hal kerja sama yang akan
dilakukan, kata Menlu.
Ia mengatakan, kedua draft tersebut sebagai hasil dari KTT yang telah
diselesaikan dalam pertemuan tingkat menteri yang digelar Kamis, dan
telah diajukan ke sesi para pemimpin negara-negara D-8 dengan harapan
dapat diadopsi.
Negara-negara yang tergabung dalam organisasi D-8 mewakili 13 persen penduduk dunia, dan 60 persen populasi Muslim di dunia. (WDY)
Wapres Menghadiri Pertemuan Para Pemimpin KTT D-8
Jumat, 20 Oktober 2017 16:33 WIB