Jakarta (Antara Bali) - Atlet bulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia
Polii/Nitya Krishinda Maheswari membidik tiket turnamen bulu tangkis
Superseries Finals di Dubai, Uni Emirat Arab pada Desember mulai dari
turnamen Denmark Terbuka 2016.
"Kami masih punya empat turnamen superseries tersisa. Semoga kami mendapat satu gelar dari empat turnamen itu," kata Greysia di Odense, Denmark, dalam situs resmi PP Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) di Jakarta, Selasa.
Pasangan atlet putri andalan Merah-Putih itu kembali mengikuti kejuaraan internasional dalam Denmark Terbuka yang berlangsung di kota Odense, Selasa (18/10) hingga Minggu (23/10) setelah tampil dalam Olimpiade Rio 2016.
Selepas Olimpiade Rio 2016, Greysia/Nitya beristirahat selama dua bulan dan melewatkan dua turnamen tingkat superseries yaitu Jepang Terbuka dan Korea Terbuka.
"Kami punya waktu sebulan untuk kembali berlatih sehingga kondisi kami lebih baik dan kami siap tampil. Kami ingin mencapai hasil terbaik di Denmark dengan tetap menikmati pertandingan," kata Greysia.
Pada laga perdana, Greysia/Nitya sebagai pasangan unggulan tiga dalam turnamen berhadiah total 700 ribu dolar AS itu akan menghadapi pasangan Taiwan Chiang Mei Hui/Hsu Ya Ching.
Indonesia masih punya dua pasangan atlet putri lain dalam Denmark Terbuka 2016 selain ganda Greysia/Nitya. Dua pasangan itu adalah Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari dan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani.
Della/Rosyita akan melawan pasangan Bulgaria Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva pada laga pertama. Sedangkan Anggia/Ketut masih menunggu lawan dari babak kualifikasi.(WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Kami masih punya empat turnamen superseries tersisa. Semoga kami mendapat satu gelar dari empat turnamen itu," kata Greysia di Odense, Denmark, dalam situs resmi PP Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) di Jakarta, Selasa.
Pasangan atlet putri andalan Merah-Putih itu kembali mengikuti kejuaraan internasional dalam Denmark Terbuka yang berlangsung di kota Odense, Selasa (18/10) hingga Minggu (23/10) setelah tampil dalam Olimpiade Rio 2016.
Selepas Olimpiade Rio 2016, Greysia/Nitya beristirahat selama dua bulan dan melewatkan dua turnamen tingkat superseries yaitu Jepang Terbuka dan Korea Terbuka.
"Kami punya waktu sebulan untuk kembali berlatih sehingga kondisi kami lebih baik dan kami siap tampil. Kami ingin mencapai hasil terbaik di Denmark dengan tetap menikmati pertandingan," kata Greysia.
Pada laga perdana, Greysia/Nitya sebagai pasangan unggulan tiga dalam turnamen berhadiah total 700 ribu dolar AS itu akan menghadapi pasangan Taiwan Chiang Mei Hui/Hsu Ya Ching.
Indonesia masih punya dua pasangan atlet putri lain dalam Denmark Terbuka 2016 selain ganda Greysia/Nitya. Dua pasangan itu adalah Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari dan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani.
Della/Rosyita akan melawan pasangan Bulgaria Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva pada laga pertama. Sedangkan Anggia/Ketut masih menunggu lawan dari babak kualifikasi.(WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016