Singaraja (Antara Bali) - Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng, Bali, menggelar pameran pendidikan (Buleleng Education Expo) bertepatan dengan hari lahirnya Pancasila bertempat di Gedung Kesenian Gde Manik, 1-5 Juni 2016.
Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana di Kota Singaraja, Rabu, menjelaskan, pameran pendidikan yang baru pertama kali digelar tersebut merupakan upaya pemerintah daerah menampilkan berbagai kreasi dan inovasi sekolah dalam mengembangkan bidang pendidikan.
Dia mengemukakan, pihaknya mengapresiasi pelaksanaan pameran pendidikan yang juga bertepatan dengan hari kelahiran Pancasila yang diperingati di seluruh wilayah di tanah air setiap 1 Juni.
Agus berharap, semangat Pancasila dapat menginspirasi generasi muda semakin semangat belajar dan menuntut ilmu untuk Indonesia yang lebih baik di masa depan.
"Siswa di Buleleng harus semakin semangat dalam menuntut ilmu. Terlebih lagi harus mampu mempertahankan beberapa prestasi yang telah diraih belakangan ini dimana beberapa sekolah mendapatkan prestasi berbagai jenis mulai dari akademik hingga non akademik tingkat nasional," kata Agus.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng, I Gede Suyasa mengatakan pameran pendidikan "Buleleng Eduction Expo) dilatarbelakangi semangat mengembangkan sumber daya manusia untuk menunjukkan kota Singaraja dan Buleleng pada umumnya yang berprestasi.
Suyasa memaparkan, pameran pendidikan ingin menggali prestasi pendidikan di Bali Utara mengambil tema kreatif, inovatif dan berbudaya menuju pendidikan berintegritas dan berprestasi.
Dikatakan pula, pameran pendidikan tersebut diharapkan ikut andil melestarikan seni budaya Bali di kalangan generasi muda dan media promosi menampilkan keunggulan sekolah-sekolah yang ada di Buleleng.
Beberapa acara yang digelar seperti pameran seni, lomba kompetensi, presentasi ilmiah dan berbagai jenis kegiatan kependidikan lainnya. "Juga akan dilakukan pawai pendidikan menampilkan berbagai jenis kesenian perwakilan sekolah," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana di Kota Singaraja, Rabu, menjelaskan, pameran pendidikan yang baru pertama kali digelar tersebut merupakan upaya pemerintah daerah menampilkan berbagai kreasi dan inovasi sekolah dalam mengembangkan bidang pendidikan.
Dia mengemukakan, pihaknya mengapresiasi pelaksanaan pameran pendidikan yang juga bertepatan dengan hari kelahiran Pancasila yang diperingati di seluruh wilayah di tanah air setiap 1 Juni.
Agus berharap, semangat Pancasila dapat menginspirasi generasi muda semakin semangat belajar dan menuntut ilmu untuk Indonesia yang lebih baik di masa depan.
"Siswa di Buleleng harus semakin semangat dalam menuntut ilmu. Terlebih lagi harus mampu mempertahankan beberapa prestasi yang telah diraih belakangan ini dimana beberapa sekolah mendapatkan prestasi berbagai jenis mulai dari akademik hingga non akademik tingkat nasional," kata Agus.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng, I Gede Suyasa mengatakan pameran pendidikan "Buleleng Eduction Expo) dilatarbelakangi semangat mengembangkan sumber daya manusia untuk menunjukkan kota Singaraja dan Buleleng pada umumnya yang berprestasi.
Suyasa memaparkan, pameran pendidikan ingin menggali prestasi pendidikan di Bali Utara mengambil tema kreatif, inovatif dan berbudaya menuju pendidikan berintegritas dan berprestasi.
Dikatakan pula, pameran pendidikan tersebut diharapkan ikut andil melestarikan seni budaya Bali di kalangan generasi muda dan media promosi menampilkan keunggulan sekolah-sekolah yang ada di Buleleng.
Beberapa acara yang digelar seperti pameran seni, lomba kompetensi, presentasi ilmiah dan berbagai jenis kegiatan kependidikan lainnya. "Juga akan dilakukan pawai pendidikan menampilkan berbagai jenis kesenian perwakilan sekolah," katanya. (WDY)
Editor : I Made Andi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016