Bandung (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin upacara
peringatan hari lahir Pancasila di Gedung Merdeka Bandung, Provinsi Jawa
Barat, Rabu.
Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo menghadiri peringatan Pidato Bung Karno bersama beberapa pejabat seperti Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Kepala Staf Kantor Kepresidenan Teten Masduki.
Usai menghadiri Peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, Presiden dan Ibu Negara dijadwalkan bertolak ke Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung, dari Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara Bandung menggunakan Pesawat Kepresidenan RI-1.
Di Bangka Belitung, Presiden akan menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Mobile Power Plant (MPP) 350 MW se-Regional Sumatera.
Sore harinya, Presiden akan melanjutkan perjalanan menuju Aceh dan mengunjungi Lhokseumawe esok harinya.
Kunjungan Presiden ke beberapa provinsi kali ini khususnya untuk melihat langsung perkembangan pembangunan pembangkit listrik di beberapa daerah.
Saat mengunjungi suatu daerah Presiden sering menerima keluhan mengenai listrik, baik dari pengelola hotel tempat Presiden menginap maupun dari warga.
"Saat akan meresmikan Pelabuhan Wasior, beberapa bulan yang lalu, warga yang hadir di acara tersebut berteriak, 'Lampu, lampu..lampu'." Presiden kemudian balik bertanya kepada warga, "Lampu? Listrik maksudnya? Hampir semua provinsi mengalami masalah krisis listrik," kata Presiden pada suatu kesempatan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo menghadiri peringatan Pidato Bung Karno bersama beberapa pejabat seperti Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Kepala Staf Kantor Kepresidenan Teten Masduki.
Usai menghadiri Peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, Presiden dan Ibu Negara dijadwalkan bertolak ke Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung, dari Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara Bandung menggunakan Pesawat Kepresidenan RI-1.
Di Bangka Belitung, Presiden akan menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Mobile Power Plant (MPP) 350 MW se-Regional Sumatera.
Sore harinya, Presiden akan melanjutkan perjalanan menuju Aceh dan mengunjungi Lhokseumawe esok harinya.
Kunjungan Presiden ke beberapa provinsi kali ini khususnya untuk melihat langsung perkembangan pembangunan pembangkit listrik di beberapa daerah.
Saat mengunjungi suatu daerah Presiden sering menerima keluhan mengenai listrik, baik dari pengelola hotel tempat Presiden menginap maupun dari warga.
"Saat akan meresmikan Pelabuhan Wasior, beberapa bulan yang lalu, warga yang hadir di acara tersebut berteriak, 'Lampu, lampu..lampu'." Presiden kemudian balik bertanya kepada warga, "Lampu? Listrik maksudnya? Hampir semua provinsi mengalami masalah krisis listrik," kata Presiden pada suatu kesempatan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016