Mangupura (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, segera meluncurkan jaminan Kartu Badung Sehat (KBS) untuk mengganti program layanan Jaminan Kesehatan Krama Badung (JKKB) Manguwaras.

"Program KBS yang akan diluncurkan merupakan program pendukung dari Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Sehingga bupati mengklaim tidak ada tumpah tindih dengan program JKN melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)," kata Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta di Mangupura, Kamis.

Ia mengatakan, untuk teknis pelaksanaan, cakupan, serta sasaran tetap sama untuk masyarakat Badung yang sebelumnya juga menjadi program unggulan mantan Bupati Badung A.A Gde Agung.

Bupati Badung dalam acara temu media yang didampingi Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa dan Sekertaris Daerah Badung Kompyang R. Swandika, mengatakan masyarakat Badung yang ingin pelayanan kesehatan secara gratis cukup menunjukkan KBS.

"Upaya ini dilakukan agar proses administrasinya tidak berbelit-belit," ujar pria asal Desa Plaga, Petang, Badung itu.

Ia menegaskan, program KBS akan mengcover masyarakat Badung seluruhnya, terutama yang belum memiliki BPJS. Baik berobat di puskesmas, maupun di RSUD Mangusada dan RSUP Sanglah, Denpasar, pemerintah yang akan menanggung biayanya.

Menurut dia, program KBS yang pemerintah daerah luncurkan justru semakin membantu masyarakat karena ditanggung pemerintah daerah.

Untuk subsidi premi kepada masyarakat Kabupaten Badung yang sudah bergabung dalam program JKN, pihaknya akan mengkaji secara mendalam.

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menambahkan, peluncuran program KBS ini bukan semata-mata Pemkab Badung menolak program JKN.

"Justru pemerintah menilai KBS akan sangat membantu masyarakat. Terutama bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS," ujarnya.

Untuk anggaran JKKB Manguwaras di Kabupaten Badung Tahun 2016 nilainya mencaai Rp13 miliar lebih. Selain itu, Pemkab Badung juga mengikutsertakan masyaralatnya dalam program JKBM dari Provinsi Bali.

Program itu sharing anggaran antara Pemkab Badung mencapai Rp37 miliar dengan Pemprov Bali mencapai Rp17 miliar, sehingga totalnya Rp54 miliar. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Surya

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016