Tabanan (Antara Bali) - Penjabat Bupati Tabanan, Bali I Wayan Sugiada mengharapkan Badan Pengelola Daya Tarik Wisata (DTW) Ulun Danu Beratan lebih gencar melakukan promosi lewat teknologi informasi dengan harapan wisatawan dalam dan luar negeri lebih banyak berkunjung ke objek wisata tersebut.
"Pengelola juga perlu melakukan pendidikan dan latihan etika bagi karyawan dalam meningkatkan pelayanan kepada wisatawan yang berkunjung ke daerah itu," kata Pejabat Bupati I Wayan Sugiada ketika mengadakan rapat dengan pengelola DTW Ulun Danu Beratan, Kamis.
Ia mengatakan, hal yang tidak kalah pentingnya karyawan pengelola DTW Ulun Danu Beratan dalam aktivitas melayani pelancong mengenakan pakaian seragam yang bernuansa khas daerah setempat.
Semua itu diharapkan dapat meningkatkan citra DTW Ulun Danu Beratan sekaligus daya tarik sehingga kunjungan dapat meningkat dimasa-masa mendatang.
"Perhatikan hal-hal kecil yang berhubungan dengan DTW, karena hal-hal kecil akan berdampak sangat besar," ujar Pejabat Bupati I Wayan Sugiada.
Ia mengingatkan untuk terus mengupayakan adanya perbaikan infrastruktur agar lebih memadai, seperti perlunya perbaikan jalan setapak dan perbaikan saluran air saat musim penghujan.
Demikian pula perlu perhatian peturasan (toilet) agar selalu bersih dan nyaman, karena hal itu merupakan kesan pertama para pengunjung.
Wisatawan yang berkunjung ke DTW Ulun Danu Beratan, tentu ingin melihat keindahan fanurama alam yakni danau dan pepohonan yang hijau. Jadi pengkayaan jenis tanaman yang ada sangat penting, karena suasana hijau dapat menghilangkan penat dan capek, untuk itu, secara rutin harus diprogramkan penghijauan berbagai jenis tanaman.
Ia juga mengingatkan, agar pengelola DTW Ulun Danu meningkatkan pengamanan di daerah tersebut. Jangan sampai ada kelengahan dalam menangani pengunjung, melihat cuaca yang tidak menentu seperti sekarang ini.
Hal-hal ini harus sangat diperhatikan sehingga wisatawan aman dan nyaman ketika berkunjung. Lakukanlah inovasi untuk mengembangkan objek wisata dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
"Kita harus berinovasi, semakin besar perubahan maka semakin besar juga pro dan kontra. Jangan pernah takut untuk melakukan perubahan selama terdapat tujuan yang jelas dalam perubahan tersebut", ujar Pejabat Bupati I Wayan Sugiada
Ketua pengelola DTW Ulun Danu Beratan I Wayan Mustika melaporkan tentang pendapatan dan operasional.
Ia juga menjelaskan akan menggelar Festival Ulun Danu Beratan yang ke III Tahun 2016 sebagai upaya menambah minat pengunjung lebih besar datang ke DTW Ulun Danu Beratan.
Dalam festival tersebut menyuguhkan atraksi seni dan budaya melibatkan masyarakat sekitarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Pengelola juga perlu melakukan pendidikan dan latihan etika bagi karyawan dalam meningkatkan pelayanan kepada wisatawan yang berkunjung ke daerah itu," kata Pejabat Bupati I Wayan Sugiada ketika mengadakan rapat dengan pengelola DTW Ulun Danu Beratan, Kamis.
Ia mengatakan, hal yang tidak kalah pentingnya karyawan pengelola DTW Ulun Danu Beratan dalam aktivitas melayani pelancong mengenakan pakaian seragam yang bernuansa khas daerah setempat.
Semua itu diharapkan dapat meningkatkan citra DTW Ulun Danu Beratan sekaligus daya tarik sehingga kunjungan dapat meningkat dimasa-masa mendatang.
"Perhatikan hal-hal kecil yang berhubungan dengan DTW, karena hal-hal kecil akan berdampak sangat besar," ujar Pejabat Bupati I Wayan Sugiada.
Ia mengingatkan untuk terus mengupayakan adanya perbaikan infrastruktur agar lebih memadai, seperti perlunya perbaikan jalan setapak dan perbaikan saluran air saat musim penghujan.
Demikian pula perlu perhatian peturasan (toilet) agar selalu bersih dan nyaman, karena hal itu merupakan kesan pertama para pengunjung.
Wisatawan yang berkunjung ke DTW Ulun Danu Beratan, tentu ingin melihat keindahan fanurama alam yakni danau dan pepohonan yang hijau. Jadi pengkayaan jenis tanaman yang ada sangat penting, karena suasana hijau dapat menghilangkan penat dan capek, untuk itu, secara rutin harus diprogramkan penghijauan berbagai jenis tanaman.
Ia juga mengingatkan, agar pengelola DTW Ulun Danu meningkatkan pengamanan di daerah tersebut. Jangan sampai ada kelengahan dalam menangani pengunjung, melihat cuaca yang tidak menentu seperti sekarang ini.
Hal-hal ini harus sangat diperhatikan sehingga wisatawan aman dan nyaman ketika berkunjung. Lakukanlah inovasi untuk mengembangkan objek wisata dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
"Kita harus berinovasi, semakin besar perubahan maka semakin besar juga pro dan kontra. Jangan pernah takut untuk melakukan perubahan selama terdapat tujuan yang jelas dalam perubahan tersebut", ujar Pejabat Bupati I Wayan Sugiada
Ketua pengelola DTW Ulun Danu Beratan I Wayan Mustika melaporkan tentang pendapatan dan operasional.
Ia juga menjelaskan akan menggelar Festival Ulun Danu Beratan yang ke III Tahun 2016 sebagai upaya menambah minat pengunjung lebih besar datang ke DTW Ulun Danu Beratan.
Dalam festival tersebut menyuguhkan atraksi seni dan budaya melibatkan masyarakat sekitarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016