Tabanan (Antara Bali) - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Tabanan, Bali menggelar seminar sehari bagi para calon pensiunan mengusung tema "Masa tua adalah masa emas" dalam menyambut Hari Ibu 22 Desember mendatang.
Seminar sehari yang berlangsung di Kantor Bupati Tabanan, dibuka Ketua GOW Kabupaten Tabanan Nyonya Putriningsih Wirna mewakili Penjabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada, Jumat.
Pj Bupati Tabanan dalam sambutan tertulis dibacakan Nyonya Putriningsih Wirna menyatakan memberikan apresiasi terhadap kegaiatan tersebut, karena GOW telah ikut ambil bagian dan melakukan langkah nyata mengisi pembangunan khususnya.
"Saya mengapresiasi kegiatan ini, karena tujuannya sangat positif bagi pembangunan di Kabupaten Tabanan, khususnya pembangunan mental bagi masyarakat kita yang akan memasuki masa pensiun," ungkapnya.
Ia mengharapkan peserta utusan dari seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) akan mendapatkan suatu pemahaman, bahwa tidak ada yang langgeng.
"Kita harus siap menghadapi masa pensiun, karena ini merupakan proses alamiah yang harus dilakoni oleh siapapun. Jabatan sifatnya hanya sementara," ujarnya.
Salah seorang pembicara Ida Ayu Maharatni mengatakan, tidak semua lansia akan mengalami masa-masa yang menyenangkan saat memasuki masa pensiun.
Menurutnya, ciri kepribadian yang rentan dalam memasuki masa pensiun adalah mereka yang senang dihargai dan dihormati orang lain.
Kekuasaan tidak bersifat permanen sehingga harus mempersiapkan diri apabila sewaktu-waktu kekuasaan itu lepas, karena pribadi yang siap akan lebih tahan menghadapi tantangan dikemudian hari.
"Nikmati masa pensiun yang indah dan bahagia dengan tetap berpikir positif, karena tidak ada jabatan yang kekal," katanya.
Masa tua adalah masa emas, karena tidak semua orang diberikan kesempatan berumur panjang dan menikmati masa tua. Namun tidak sedikit orang yang tidak bisa menikmati masa tuanya karena mengalami kehilangan kekuasaan.
Seminar sehari tersebut melibatkan 150 peserta dari anggota GOW Kabupaten Tabanan serta perwakilan dari SKPD Kabupaten Tabanan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Seminar sehari yang berlangsung di Kantor Bupati Tabanan, dibuka Ketua GOW Kabupaten Tabanan Nyonya Putriningsih Wirna mewakili Penjabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada, Jumat.
Pj Bupati Tabanan dalam sambutan tertulis dibacakan Nyonya Putriningsih Wirna menyatakan memberikan apresiasi terhadap kegaiatan tersebut, karena GOW telah ikut ambil bagian dan melakukan langkah nyata mengisi pembangunan khususnya.
"Saya mengapresiasi kegiatan ini, karena tujuannya sangat positif bagi pembangunan di Kabupaten Tabanan, khususnya pembangunan mental bagi masyarakat kita yang akan memasuki masa pensiun," ungkapnya.
Ia mengharapkan peserta utusan dari seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) akan mendapatkan suatu pemahaman, bahwa tidak ada yang langgeng.
"Kita harus siap menghadapi masa pensiun, karena ini merupakan proses alamiah yang harus dilakoni oleh siapapun. Jabatan sifatnya hanya sementara," ujarnya.
Salah seorang pembicara Ida Ayu Maharatni mengatakan, tidak semua lansia akan mengalami masa-masa yang menyenangkan saat memasuki masa pensiun.
Menurutnya, ciri kepribadian yang rentan dalam memasuki masa pensiun adalah mereka yang senang dihargai dan dihormati orang lain.
Kekuasaan tidak bersifat permanen sehingga harus mempersiapkan diri apabila sewaktu-waktu kekuasaan itu lepas, karena pribadi yang siap akan lebih tahan menghadapi tantangan dikemudian hari.
"Nikmati masa pensiun yang indah dan bahagia dengan tetap berpikir positif, karena tidak ada jabatan yang kekal," katanya.
Masa tua adalah masa emas, karena tidak semua orang diberikan kesempatan berumur panjang dan menikmati masa tua. Namun tidak sedikit orang yang tidak bisa menikmati masa tuanya karena mengalami kehilangan kekuasaan.
Seminar sehari tersebut melibatkan 150 peserta dari anggota GOW Kabupaten Tabanan serta perwakilan dari SKPD Kabupaten Tabanan. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015