Negara (Antara Bali) - Veteran yang ada di Kabupaten Jembrana minta, gedung mereka diperbaiki, serta ditambah wantilan karena kondisinya saat ini rusak.
"Gedung ini kami pergunakan bersama dengan Pepabri, Werdha Sejahtera, Wredatama dan LVRI. Karena beberapa bagian sudah rusak, kami minta diperbaiki," kata Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Jembrana Ketut Gede, saat bertatap muka dengan Bupati I Putu Artha, di Negara, Senin.
Ia mengakui, selama ini Pemkab Jembrana cukup memberikan perhatian terhadap para veteran, antara lain dengan rutin memberikan bantuan sembilan kebutuhan pokok, termasuk kepada janda veteran.
Selain itu, katanya, setiap permohonan yang diajukan LVRI selalu dipenuhi Pemkab Jembrana, sehingga pihaknya berharap pemenuhan yang sama juga dilakukan untuk permohonan gedung LVRI.
Menanggapi permintaan ini, Artha memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum, untuk menghitung kebutuhan anggaran gedung yang pernah diperbaiki tahun 2012 tersebut, sehingga tahun 2016 bisa diberikan bantuan untuk perbaikan.
Kepada veterean yang hadir ia mengatakan, bantuan yang diberikan pemerintah selama ini tidak sebanding dengan jasa-jasa mereka, yang melewati masa berat perjuangan fisik untuk meraih maupun mempertahankan kemerdekaan RI.
"Ibaratnya, bantuan yang kami berikan seperti setetes air di samudera luas. Kami mohon, bantuan tersebut tidak dilihat besar kecilnya, tapi lebih pada perhatian kami kepada para veteran," katanya.
Ia mengaku, ingin memberi lebih kepada para orang tua, namun pihaknya memiliki keterbatasan anggaran, sehingga tidak bisa memberikan bantuan sekaligus.(GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Gedung ini kami pergunakan bersama dengan Pepabri, Werdha Sejahtera, Wredatama dan LVRI. Karena beberapa bagian sudah rusak, kami minta diperbaiki," kata Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Jembrana Ketut Gede, saat bertatap muka dengan Bupati I Putu Artha, di Negara, Senin.
Ia mengakui, selama ini Pemkab Jembrana cukup memberikan perhatian terhadap para veteran, antara lain dengan rutin memberikan bantuan sembilan kebutuhan pokok, termasuk kepada janda veteran.
Selain itu, katanya, setiap permohonan yang diajukan LVRI selalu dipenuhi Pemkab Jembrana, sehingga pihaknya berharap pemenuhan yang sama juga dilakukan untuk permohonan gedung LVRI.
Menanggapi permintaan ini, Artha memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum, untuk menghitung kebutuhan anggaran gedung yang pernah diperbaiki tahun 2012 tersebut, sehingga tahun 2016 bisa diberikan bantuan untuk perbaikan.
Kepada veterean yang hadir ia mengatakan, bantuan yang diberikan pemerintah selama ini tidak sebanding dengan jasa-jasa mereka, yang melewati masa berat perjuangan fisik untuk meraih maupun mempertahankan kemerdekaan RI.
"Ibaratnya, bantuan yang kami berikan seperti setetes air di samudera luas. Kami mohon, bantuan tersebut tidak dilihat besar kecilnya, tapi lebih pada perhatian kami kepada para veteran," katanya.
Ia mengaku, ingin memberi lebih kepada para orang tua, namun pihaknya memiliki keterbatasan anggaran, sehingga tidak bisa memberikan bantuan sekaligus.(GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015