Singaraja (Antara Bali) - Bupati Kabupaten Buleleng, Bali Putu Agus Suradnyana melepas lomba gerak jalan 17 kilometer dewasa putri serangkaian Hari Ulang Tahun Ke-70 Kemerdekaan RI.
"Peserta gerak jalan putri tahun ini cukup banyak yakni mencapai 36 peserta dari dari sembilan kecamatan di Buleleng," kata Putu Agus Suradnyana di Singaraja, Kamis.
Ia menjelaskan, para peserta yang ikut serta dalam lomba dapat menunjukan semangat perjuangan menempuh jarak yang lumayan jauh yakni mencapai 17 km.
Agus Suradnyana mengatakan, pihaknya mengapresiasi penyelenggaraan lomba gerak jalan serangkaian HUT kemerdekaan RI karena dapat memupuk rasa nasionalisme di kalangan peserta.
Sementara itu, Ketua KONI Buleleng, Putu Artha Widnyana menjelaskan, kegiatan lomba gerak jalan 17 km dewasa putri merupakan agenda tahunan di kabupaten paling Utara Pulau Bali itu.
Ia mengatakan, lomba dibagi menjadi dua etape yakni etape pertama dimulai dari garis start di depan kantor KONI Buleleng di Jalan Udayana Timur dan etape dua dimulai dari pos satu Jalan Kartini.
"Untuk etape pertama dimulai di depan KONI Buleleng kemudian belok kiri ke Jalan Ngurah Rai, Jalan Letkol Wisnu, Jalan Gajah Mada, belok kiri Jalan Gempol, belok kiri Jalan Pulau Komodo, belok kiri Jalan Surapati, Jalan Erlangga, belok kiri Jalan Imam Bonjol, belok kanan Jalan Dr. Sutomo, Jalan Ahmad Yani, dan belok kiri finish etape di Jalan Kartini sebagai pos satu," kata dia.
Sementara untuk etape dua, kata dia dimulai dari pos satu Jalan Kartini, belok kanan Jalan Udayana , belok kanan Jalan Sudirman, Jalan Ahmad Yani, belok kiri Jalan Pemaron, belok kiri Jalan Laksamana, belok kanan Jalan Pahlawan, belok kiri menuju Jalan Ngurah Rai, belok kanan Jalan Udayana, dan finish kembali di depan Kantor KONI Buleleng.
Artha Widnyana menambahkan, juara pertama dalam lomba tersebut akan memperoleh piala tetap, piagam dan uang pembinaan sebesar 20 juta rupiah.
Sementara, untuk juara kedua akan memperoleh piala tetap, piagam, dan uang pembinaan sebesar 15 juta rupiah dan uara ketiga akan memperoleh piala tetap, piagam, dan uang pembinaan sebesar 12 juta rupiah," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Peserta gerak jalan putri tahun ini cukup banyak yakni mencapai 36 peserta dari dari sembilan kecamatan di Buleleng," kata Putu Agus Suradnyana di Singaraja, Kamis.
Ia menjelaskan, para peserta yang ikut serta dalam lomba dapat menunjukan semangat perjuangan menempuh jarak yang lumayan jauh yakni mencapai 17 km.
Agus Suradnyana mengatakan, pihaknya mengapresiasi penyelenggaraan lomba gerak jalan serangkaian HUT kemerdekaan RI karena dapat memupuk rasa nasionalisme di kalangan peserta.
Sementara itu, Ketua KONI Buleleng, Putu Artha Widnyana menjelaskan, kegiatan lomba gerak jalan 17 km dewasa putri merupakan agenda tahunan di kabupaten paling Utara Pulau Bali itu.
Ia mengatakan, lomba dibagi menjadi dua etape yakni etape pertama dimulai dari garis start di depan kantor KONI Buleleng di Jalan Udayana Timur dan etape dua dimulai dari pos satu Jalan Kartini.
"Untuk etape pertama dimulai di depan KONI Buleleng kemudian belok kiri ke Jalan Ngurah Rai, Jalan Letkol Wisnu, Jalan Gajah Mada, belok kiri Jalan Gempol, belok kiri Jalan Pulau Komodo, belok kiri Jalan Surapati, Jalan Erlangga, belok kiri Jalan Imam Bonjol, belok kanan Jalan Dr. Sutomo, Jalan Ahmad Yani, dan belok kiri finish etape di Jalan Kartini sebagai pos satu," kata dia.
Sementara untuk etape dua, kata dia dimulai dari pos satu Jalan Kartini, belok kanan Jalan Udayana , belok kanan Jalan Sudirman, Jalan Ahmad Yani, belok kiri Jalan Pemaron, belok kiri Jalan Laksamana, belok kanan Jalan Pahlawan, belok kiri menuju Jalan Ngurah Rai, belok kanan Jalan Udayana, dan finish kembali di depan Kantor KONI Buleleng.
Artha Widnyana menambahkan, juara pertama dalam lomba tersebut akan memperoleh piala tetap, piagam dan uang pembinaan sebesar 20 juta rupiah.
Sementara, untuk juara kedua akan memperoleh piala tetap, piagam, dan uang pembinaan sebesar 15 juta rupiah dan uara ketiga akan memperoleh piala tetap, piagam, dan uang pembinaan sebesar 12 juta rupiah," katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015