Denpasar (Antara Bali) - Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Denpasar bekerja sama dengan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Denpasar memberikan santunan kepada pensiunan PNS yang menderita sakit.
Business Sales Manager BTPN Kantor Cabang Denpasar I.D. Ayu Putu Yuliawati di Denpasar, Jumat, mengatakan bahwa santunan itu sebagai bentuk kepedulian kepada para pensiunan PNS sehingga secara rutin dilaksanakan setiap tahun.
Sebagai wujud perhatian dan rasa peduli kepada PNS serangkaian HUT Ke-227 Kota Denpasar, kata dia, BTPN memberikan bingkisan kepada lima pensiunan PNS yang sakit, yaitu Ni Gusti Putu Rai Pundi umur 95 tahun, I Gusti Kompiang Arka (65), Nyoman Sukada (75), Gusti Agung Kade Nastra (75), dan Emed Karhimad (73).
"Pada kesempatan itu kami juga mengantarkan gaji pensiunan PNS yang belum diambil saat ini," katanya.
Ia mengatakan bahwa santunan atau bingkisan tersebut didanai dari program kepedulian sosial (corporate social responsibility/CSR) BTPN.
"Bank kami adalah salah satu bank yang konsen kepada pensiunan karena nasabah yang ditangani adalah pensiunan yang purnabakti umurnya di atas 65 tahun," katanya.
Yuliawati lebih lanjut mengatakan bahwa santunan itu tidak memotong uang pensiunan PNS karena BTPN memiliki dana khusus untuk santunan kepada pensiunan PNS yang mengalami sakit. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Business Sales Manager BTPN Kantor Cabang Denpasar I.D. Ayu Putu Yuliawati di Denpasar, Jumat, mengatakan bahwa santunan itu sebagai bentuk kepedulian kepada para pensiunan PNS sehingga secara rutin dilaksanakan setiap tahun.
Sebagai wujud perhatian dan rasa peduli kepada PNS serangkaian HUT Ke-227 Kota Denpasar, kata dia, BTPN memberikan bingkisan kepada lima pensiunan PNS yang sakit, yaitu Ni Gusti Putu Rai Pundi umur 95 tahun, I Gusti Kompiang Arka (65), Nyoman Sukada (75), Gusti Agung Kade Nastra (75), dan Emed Karhimad (73).
"Pada kesempatan itu kami juga mengantarkan gaji pensiunan PNS yang belum diambil saat ini," katanya.
Ia mengatakan bahwa santunan atau bingkisan tersebut didanai dari program kepedulian sosial (corporate social responsibility/CSR) BTPN.
"Bank kami adalah salah satu bank yang konsen kepada pensiunan karena nasabah yang ditangani adalah pensiunan yang purnabakti umurnya di atas 65 tahun," katanya.
Yuliawati lebih lanjut mengatakan bahwa santunan itu tidak memotong uang pensiunan PNS karena BTPN memiliki dana khusus untuk santunan kepada pensiunan PNS yang mengalami sakit. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015