Jakarta (Antara Bali) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membuka kesempatan beasiswa pendidikan S2 di luar negeri bagi pegawai negeri sipil (PNS) di kementerian dan lembaga pemerintah pusat dan daerah.

         Kesempatan ini juga terbuka bagi PNS di lingkungan TNI/POLRI yang bekerja di bidang industri komunikasi dan informatika, demikian dikutip dari laman Sekretariat Kabinet di Jakarta, Selasa.

         Syarat untuk mengikuti beasiswa tersebut adalah, lulusan sarjana (S1), memiliki IPK minimal 2.90 (dari skala 4), memiliki nilai Institutional TOEFL (ITP)  minimal 570 atau IELTS minimal 6.5, memiliki nilai tes potensi akademik (TPA) minimal 550, mendapat rekomendasi tugas belajar dari pejabat yang berwenang.

         Untuk beasiswa kali ini, diutamakan PNS dengan pengalaman kerja minimal 2 tahun, berusia maksimal 35 tahun, belum memiliki gelar dan tidak sedang menerima beasiswa lain dan/atau sedang mengikuti program pendidikan S2 dari lembaga lain.

         Pendaftaran secara online dibuka mulai tanggal 26 Januari 2015 di situs www.kominfo.go.id, dan penyerahan berkas lamaran beasiswa dalam bentuk soft copy dan hard-copy paling lambat tanggal  27 Februari 2015 (cap pos).

         Pelamar Program Beasiswa hanya diperbolehkan mendaftarkan diri pada bidang studi di perguruan tinggi negara tujuan studi sesuai daftar yang ditetapkan oleh Balitbang Kominfo. (WDY)

Pewarta: Oleh Muhammad Arief Iskandar

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015