Semarapura (Antara Bali)- Ni luh Rahmini (47) asal Banjar Lumbanan, Desa Sukasada Kabupaten Buleleng, Bali ditemukan tewas di Pantai Klotok, Kabupaten Klungkung Jumat petang (21/11).
Kapolsek Klungkung Kompol Ketut Sutaman didampingi Kanit Reskrim AKP Wiastu Andrey, Sabtu menjelaskan, korban ditemukan oleh para pemancing dan warga yang sedang mandi di pantai tersebut.
Wanita paruh baya itu terlentang di atas pasir pinggir Pantai Klotok, Kabupaten Klungkung. Menurut warga sekitar yang sempat melihat korban yang sehari-harinya sebagai buruh dan memijat keliling.
Ni Luh Rahmini kesehariannya tinggal di rumah Gede Bude Artawan di Banjar Pande Mas Kamasan, Klungkung.
Korban ditemukan meninggal di Pesisir Pantai Klotok saksi pemilik warung Nengah Sumiarta (58) alamat Banjar Tojan Klod .
Menurut saksi saat ditemukan korban masih bernafas dengan posisi di sebelah timur pesisir Pantai Pura Watu Klotok .
Kompol Ketut Sutaman ditemui di UGD RSU Klungkung menyatakan, kematian korban sementara belum ditemukan tanda tanda adanya kekerasan.
Menurut Gede Bude Artawan (43) korban diketahui pergi meninggalkan rumah sejak jam 10.30 Wita sampai sore tidak kembali.
"Lama tidak datang ternyata sorenya ada laporan korban meninggal di Pantai Klotok,"ujarnya.
Anaknya Gde Endry datang dari Singaraja menginap di rumahnya menunggui ibunya yang dikatakan mengalami sakit influenza. (MFD)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
Kapolsek Klungkung Kompol Ketut Sutaman didampingi Kanit Reskrim AKP Wiastu Andrey, Sabtu menjelaskan, korban ditemukan oleh para pemancing dan warga yang sedang mandi di pantai tersebut.
Wanita paruh baya itu terlentang di atas pasir pinggir Pantai Klotok, Kabupaten Klungkung. Menurut warga sekitar yang sempat melihat korban yang sehari-harinya sebagai buruh dan memijat keliling.
Ni Luh Rahmini kesehariannya tinggal di rumah Gede Bude Artawan di Banjar Pande Mas Kamasan, Klungkung.
Korban ditemukan meninggal di Pesisir Pantai Klotok saksi pemilik warung Nengah Sumiarta (58) alamat Banjar Tojan Klod .
Menurut saksi saat ditemukan korban masih bernafas dengan posisi di sebelah timur pesisir Pantai Pura Watu Klotok .
Kompol Ketut Sutaman ditemui di UGD RSU Klungkung menyatakan, kematian korban sementara belum ditemukan tanda tanda adanya kekerasan.
Menurut Gede Bude Artawan (43) korban diketahui pergi meninggalkan rumah sejak jam 10.30 Wita sampai sore tidak kembali.
"Lama tidak datang ternyata sorenya ada laporan korban meninggal di Pantai Klotok,"ujarnya.
Anaknya Gde Endry datang dari Singaraja menginap di rumahnya menunggui ibunya yang dikatakan mengalami sakit influenza. (MFD)
Editor : Mayolus Fajar Dwiyanto
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014