Otaki (Antara Bali/AFP) – Petugas pemadam kebakaran, polisi dan tentara melanjutkan operasi pencarian di sebuah gunung berapi di Jepang pada Senin setelah empat korban tewas dikonfirmasi dengan sedikitnya 27 lainnya dikhawatirkan tidak selamat.

Lebih dari 500 petugas penyelamat kembali ke Gunung Ontake setelah pencarian dihentikan sebelumnya pada Minggu siang akibat tingginya level gas beracun.

“Sejauh mana mereka bisa mencari itu bergantung pada situasi (di gunungnya),” kata seorang petugas penanggulangan krisis dari di pemerintah prefektur Nagano.

Asap masih keluar dari puncaknya pada Senin pagi, namun beberapa helikopter sudah memulai pencarian dari udara di atas Gunung Ontake yang populer di antara pendaki.

Sedikitnya 31 orang ditemukan terbaring di dekat puncak gunung api setinggi 3.067 meter tersebut, yang meletus pada Sabtu tanpa ada peringatan, memuntahkan abu, batu dan uap.

Empat orang di antaranya dibawa turun dan kemudian dikonfirmasi tewas. Mereka semua pria berusia 23-61 tahun.

Petugas penyelamat masih mencoba mengangkut 27 orang yang masih tersisa di sana melalui udara. Mereka mengalami “serangan jantung,” istilah yang biasanya dipakai sebelum dokter bisa mengonfirmasi kematian. (WDY)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014