Denpasar (Antara Bali) - Pengprov Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Bali menyiapkan sejumlah judoka melalui program pemusatan latihan daerah (Pelatda) untuk menghadapi PON Remaja dan Kejurnas 2014.
Wakil Ketua Umum PJSI Bali, Nengah Sudiarta, di Denpasar, Bali, Jumat, mengatakan tujuan Pelatda tersebut untuk mempersiapkan judoka Bali ke ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja di Surabaya, Jawa Timur, pada Desember 2014.
Dia mengakui bahwa program Pelatda yang berlangsung di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Bali beberapa waktu lalu sudah berjalan sangat baik.
"Evaluasi sudah sangat baik sehingga siap menghadapi dua kejuaraan dalam waktu dekat yakni PON Remaja dan Kejurnas Judo," ujarnya.
Program pelatihan daerah yang berlangsung pada (22/9) lalu tersebut, dari hasil evaluasi menunjukan kemampuan judoka Bali sudah diatas rata-rata sehingga siap diturunkan dalam ajang itu.
Hal tersebut terbukti saat judoka Bali diturunkan di kelas junior ajang Bali Open Internasional (BOI) Judo beberapa waktu lalu, mampu menyabet juara umum.
"Sejauh ini judoka Bali yang mengikuti Pelatda itu sudah sangat baik dan siap diturunkan dalam ajang PON Remaja nanti," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa perolehan juara umum tersebut didapat dari klub Satria United Denpasar, Bali yang dipastikan akan dikirim ke ajang PON Remaja nanti.
"Mereka akan dipersiapkan untuk kejuaraan di tingkat nasional dan internasional," katanya.
Selain itu, para judoka yang turun di kelas junior tersebut setelah mengikuti ajang PON Remaja akan dipersiapkan untuk ajang PON XIX/2016 di Bandung, Jawa Barat mendatang.
"Para pejudo muda saat ini memiliki kemampuan yang baik dan terbukti mampu menunjukan kemampuannya dalam ajang bergengsi itu sebagai bentuk persiapan menghadapi PON Remaja," katanya.
Pihaknya menuturkan bahwa PJSI Bali memiliki dua jodoka terbaik yang menghuni Pelatnas Asian Games yakni Wiradamungga Adesta dan Ni Kadek Ani Pandini.
"Keduanya tidak diturunkan dalam kejuaraan tesebut karena untuk memberi kesempatan para judoka lainnya," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
Wakil Ketua Umum PJSI Bali, Nengah Sudiarta, di Denpasar, Bali, Jumat, mengatakan tujuan Pelatda tersebut untuk mempersiapkan judoka Bali ke ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja di Surabaya, Jawa Timur, pada Desember 2014.
Dia mengakui bahwa program Pelatda yang berlangsung di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Bali beberapa waktu lalu sudah berjalan sangat baik.
"Evaluasi sudah sangat baik sehingga siap menghadapi dua kejuaraan dalam waktu dekat yakni PON Remaja dan Kejurnas Judo," ujarnya.
Program pelatihan daerah yang berlangsung pada (22/9) lalu tersebut, dari hasil evaluasi menunjukan kemampuan judoka Bali sudah diatas rata-rata sehingga siap diturunkan dalam ajang itu.
Hal tersebut terbukti saat judoka Bali diturunkan di kelas junior ajang Bali Open Internasional (BOI) Judo beberapa waktu lalu, mampu menyabet juara umum.
"Sejauh ini judoka Bali yang mengikuti Pelatda itu sudah sangat baik dan siap diturunkan dalam ajang PON Remaja nanti," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa perolehan juara umum tersebut didapat dari klub Satria United Denpasar, Bali yang dipastikan akan dikirim ke ajang PON Remaja nanti.
"Mereka akan dipersiapkan untuk kejuaraan di tingkat nasional dan internasional," katanya.
Selain itu, para judoka yang turun di kelas junior tersebut setelah mengikuti ajang PON Remaja akan dipersiapkan untuk ajang PON XIX/2016 di Bandung, Jawa Barat mendatang.
"Para pejudo muda saat ini memiliki kemampuan yang baik dan terbukti mampu menunjukan kemampuannya dalam ajang bergengsi itu sebagai bentuk persiapan menghadapi PON Remaja," katanya.
Pihaknya menuturkan bahwa PJSI Bali memiliki dua jodoka terbaik yang menghuni Pelatnas Asian Games yakni Wiradamungga Adesta dan Ni Kadek Ani Pandini.
"Keduanya tidak diturunkan dalam kejuaraan tesebut karena untuk memberi kesempatan para judoka lainnya," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014