Denpasar (Antara Bali) - Acara penutupan "Sanur Village Festival (SVF) 2010 oleh Wakil Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Minggu malam, ditandai dengan pelepasan kembang api warna-warni ke udara.

Jaya Negara mengharapkan ajang tahunan itu bisa dilaksanakan berkelanjutan dengan menampilkan berbagai ragam seni budaya yang ada di Desa Sanur, Bali.

"Sanur salah satu objek wisata yang telah dikenal wisatawan mancanegara sejak dulu kala. Oleh karena itu, warga Sanur hendaknya mampu memberikan objek wisata yang beragam, antara lain seni dan budaya," katanya.

Ketua Panitia SVF Ida Bagus Sidharta Putra mengatakan, seluruh kegiatan yang terdiri atas 20 ragam aktivitas seni budaya, sudah dapat terlaksana dengan baik dan mampu di apresiasi oleh para penikmatnya.
       
Namun, kata dia, ada sebuah kompetisi "fishing tounament" atau lomba memancing terpaksa diundur hingga Minggu (22/8).
   
"Hal tersebut karena faktor cuaca dan pertimbangan keselamatan para peserta. Sebab, prakiraan cuaca di perairan Sanur buruk," kata Sidharta Putra menjelaskan.

Ia tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya pentas seni budaya SVF kelima, sehingga dapat terlaksana dengan baik dan sukses.

"Semoga saja ajang tahunan ini mampu memberikan nilai manfaat bagi masyarakat Sanur dan juga dunia pariwisata Bali," kata Gusde, panggilan akrab Sidharta Putra.

Pada kesempatan itu juga dimeriahkan dengan pementasan tarian api dan tarian modern yang mampu memukau penonton wisatawan asing dan warga setempat.(*)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010