Kuta (Antara Bali) - Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, dua hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriah didominasi kedatangan penumpang dibandingkan keberangkatan atau arus mudik.

Pantauan Antara, Sabtu, terminal kedatangan domestik dipadati ribuan penumpang yang sebagian besar merupakan wisatawan dari sejumlah daerah di Tanah Air di antaranya Surabaya, Jakarta, Makassar, Palembang dan sejumlah daerah Timur Indonesia.

"Saya ke Bali dalam rangka liburan Lebaran," kata Noni Sinaga, seorang penumpang yang baru tiba dari Palembang, Sumatera Selatan.

Bersama dengan keluarganya, ia mengaku memesan tiket dan akomodasi selama liburan di Bali jauh-jauh hari untuk mendapatkan harga yang lebih ekonomis.

"Jauh-jauh hari saya sudah memesan tiket ke Bali khawatirnya harga tiket pesawatnya naik karena banyak wisatawan yang ingin berlibur kesini," ucapnya.

Senada dengan Noni, Yustinus, seorang penumpang dari Flores, Nusa Tenggara Timur juga datang ke Bali untuk menghabiskan libur panjang Lebaran.

"Saya akan berlibur selama dua minggu. Bali itu tempat yang asyik, lengkap dengan sarana pariwisatanya," katanya sembari mengajak kedua anaknya.

Dari posko Lebaran di bandara setempat, hingga H-3 Lebaran, tercatat 14.737 orang yang tiba di Pulau Dewata atau sekitar 12 persen meningkat dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang berjumlah 13.142 orang.

Jumlah itu diangkut dengan menggunakan 98 pesawat terbang dari sejumlah maskapai penerbangan Tanah Air.

Sedangkan arus mudik hingga H-3 Lebaran tercatat sebanyak 12.152 orang penumpang atau naik 12 persen jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yakni 10.860 orang.

Banyaknya kedatangan penumpang domestik di Bandara Ngurah Rai ini berbeda dengan sebagian besar bandara lainnya di Tanah Air yang lebih banyak didominasi oleh arus mudik atau keberangkatan. (WDY)

Pewarta: Oleh Dewa Wiguna

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014