Kuta (Antara Bali) - Kepolisian Sektor Kuta Utara, Bali, mengamankan seorang wisatawan mancanegara asal Uruguay yang tertangkap tangan mencuri di sebuah toko swalayan di Jalan Seminyak, Senin (23/6) malam.
"Kami sudah mengamankan pelaku dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan dan penyidikan. Apakah ada pelaku lain di belakang kasus tersebut atau tidak?" kata Kepala Kepolisian Sektor Kuta Utara Ajun Komisari Ronny Riyantoko, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa pelaku berinisial EAD (31) datang ke Market Pepito Express Jalan Raya Seminyak dengan membawa tas gandong, Senin (23/6) pukul 22.00 Wita.
Pelaku langsung mengambil barang belanjaan dan dimasukkan ke dalam tas lalu pergi tanpa melalui pintu di sebelah kasir.
Pelayan toko, Ni Ketut Yusi Susanti (25), langsung meneriaki "maling" dan satpam pun mengejar hingga pelaku tertangkap untuk dibawa ke Mapolsek Kuta Utara.
Tersangka tidak bisa mengelak karena telah tertangkap tangan melakukan aksi kejahatan. "Sampai saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Apakah ada pelaku lain di belakang kasus tersebut atau tidak?" ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Kami sudah mengamankan pelaku dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan dan penyidikan. Apakah ada pelaku lain di belakang kasus tersebut atau tidak?" kata Kepala Kepolisian Sektor Kuta Utara Ajun Komisari Ronny Riyantoko, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa pelaku berinisial EAD (31) datang ke Market Pepito Express Jalan Raya Seminyak dengan membawa tas gandong, Senin (23/6) pukul 22.00 Wita.
Pelaku langsung mengambil barang belanjaan dan dimasukkan ke dalam tas lalu pergi tanpa melalui pintu di sebelah kasir.
Pelayan toko, Ni Ketut Yusi Susanti (25), langsung meneriaki "maling" dan satpam pun mengejar hingga pelaku tertangkap untuk dibawa ke Mapolsek Kuta Utara.
Tersangka tidak bisa mengelak karena telah tertangkap tangan melakukan aksi kejahatan. "Sampai saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Apakah ada pelaku lain di belakang kasus tersebut atau tidak?" ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014