Negara (Antara Bali) - Puluhan polisi dibantu petugas keamanan desa adat atau "pecalang" mengamankan misa malam Natal di Gereja Hati Kudus Yesus, Desa Ekasari, Kabupaten Jembrana, Selasa.

Pengamanan yang dilakukan cukup ketat terlihat dari pengecekan barang bawaan setiap umat Kristiani yang hendak mengikuti misa malam itu.

Bupati Jembrana I Putu Artha juga turut menghadiri acara misa tersebut. Namun yang menarik, umat Kristiani yang ikut misa mengenakan pakaian adat Bali layaknya umat Hindu yang menggelar ritual di pura.

Mereka juga menggunakan sarana persembahyangan yang mirip digunakan umat Hindu, seperti "gebogan" atau aneka buah-buahan yang tersusun rapi.

Hiasan dalam gereja juga mirip pernik-pernik Hari Raya Galungan umat Hindu Bali. Ni Ketut Munika, warga Dusun Palasari, Desa Ekasari, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, mengakui bahwa umat Kristiani di desanya mengadopsi budaya lokal. (M038)

Pewarta: Oleh Wira Suryantala

Editor : M. Irfan Ilmie


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013