Jakarta (Antara Bali) - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Fasli Jalal mengatakan gizi yang seimbang dan pembinaan tumbuh kembang yang baik sejak dini akan menciptakan anak berkualitas.
"Karena itu semua pihak diharapkan dapat bersama-sama turut memberikan hak-hak anak melalui pengasuhan yang baik," kata Fasli Jalal di Jakarta, Senin.
Dia juga menambahkan bahwa para pengambil kebijakan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan lain sebagainya dapat turut serta menciptakan anak berkualitas.
Salah satunya dengan memanfaatkan wadah yang berkaitan dengan pengasuhan dan pemenuhan gizi anak.
"Bisa melaui kelompok Bina Keluarga Balita, PAUD dan Posyandu dalam meningkatkan pembinaan dan pengasuhan anak di lingkungan sekitar," katanya.
Kelompok juga memberi stimulasi yang tepat bagi anak dengan melakukan permainan bermakna agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
Selain itu, memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada orang tua dalam pengasuhan anak yang baik. (LHS)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Karena itu semua pihak diharapkan dapat bersama-sama turut memberikan hak-hak anak melalui pengasuhan yang baik," kata Fasli Jalal di Jakarta, Senin.
Dia juga menambahkan bahwa para pengambil kebijakan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan lain sebagainya dapat turut serta menciptakan anak berkualitas.
Salah satunya dengan memanfaatkan wadah yang berkaitan dengan pengasuhan dan pemenuhan gizi anak.
"Bisa melaui kelompok Bina Keluarga Balita, PAUD dan Posyandu dalam meningkatkan pembinaan dan pengasuhan anak di lingkungan sekitar," katanya.
Kelompok juga memberi stimulasi yang tepat bagi anak dengan melakukan permainan bermakna agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
Selain itu, memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada orang tua dalam pengasuhan anak yang baik. (LHS)
Editor : Ni Luh Rhismawati
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013