Denpasar (Antara Bali) - Operator seluler Tri melalui produk andalan tarif paket komunikasi murah Rp555 per hari membidik pasar regional Bali-Lombok yang kondisi pasarnya dinilai masih menjanjikan.

Tarif paket termurah yang diklaim paling inovatif itu diperkenalkan kepada para pelanggan di Bali Nusra dalam peluncuran di Denpasar, Rabu.

"Ini sudah menjadi komitmen kami untuk memberikan pelayanan komunikasi yang terjangkau dan inovatif kepada para pelanggan," ujar Indra Subagia, selaku Deputy Tri Regional Jatim, Bali dan Nusra.

Menurut dia, produk terbaru paket komunikasi termurah dari layanan yang pernah ada itu, mampu memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk mendapatkan tiga keuntungan sekaligus.

"Pelanggan hanya membayar Rp555 perhari dan langsung bisa mendapatkan layanan komunikasi yang nilainya lebih dari Rp555, menelepon sepuasanya atau voice, serta SMS sesukanya maupun internetan," tandas Indra.

Acara itu juga dihadiri Deputy General Manager Tri Regional Bali Lombok, Dik Darmawan, Manager Tri Regional Bali Lombok, Arif Simon Saragih dan Manajer Humas Tri, Arum K Prasodjo.

Menurut Indra, tarif murah tersebut merupakan produk yang pertama kali diluncurkan di Indonesia sebagai upaya penetrasi pasar yang mampu menunjukkan perkembangan positif.

Disebutkan, pada akhir tahun 2008 jumlah pelanggan Tri baru 4,5 juta, tahun 2009 meningkat mencapai 8,5 juta pelanggan.

Operator jaringan GSM milik PT Hutchison CP Telecomunication tersebut juga berhasil membukukan peningkatan pendapatan, yakni pada akhir tahun 2008 tercatat 315 juta dolar Hongkong, akhir 2009 melonjak menjadi 608 juta dolar Hongkong.

"Tahun 2008 kami berhasil membangun 6.300 BTS di seluruh Indonesia, tahun berikutnya bertambah menjadi 8.700 unit," katanya.

Semua itu dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, termasuk di Bali yang hampir semua daerah meliputi delapan kabupaten dan satu kota sudah terjangkau jaringan tersebut.

"Bahkan untuk layanan 3G jaringan kami sudah menjangkau tiga wilayah yakni Kabupaten Badung, Denpasar dan Gianyar," ujar Indra.

Melalui tarif komunikasi termurah, ia merasa optimis bakal mampu bersaing dengan operator lain guna merebut pelanggan di Bali dan Lombok.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010