Denpasar (Antara Bali) - Calon anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Anak Agung Sagung Anie Asmoro mengatakan pemberdayaan potensi perempuan selama ini belum maksimal sehingga perlu membangkitkan hal itu dalam berbagai sektor pekerjaan.
"Selama ini, sumber daya manusia, khususnya kaum perempuan belum maksimal diberdayakan. Padahal, di Bali sendiri kaum perempuan tergolong sangat ulet dalam bekerja," kata Anie Asmoro di Denpasar, Selasa.
Ia mengatakan bahwa kaum perempuan di Pulau Dewata dikenal sosok manusia yang paling mencintai pekerjaan dan tidak memilih-milih pekerjaan. Bahkan, berdasarkan data, kaum perempuan Bali memiliki profesi dari berbagai disiplin akademis.
"Kaum perempuan Bali memiliki kemampuan dari berbagai profesi karena semua keluarganya mengharapkan mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang disiplin ilmu yang dimiliki," kata mantan aktivis DPD KNPI Bali itu.
Oleh karena itu, kata dia, dirinya salah satu kaum perempuan Bali ingin menjadi wakil di parlemen dalam upaya menyuarakan aspirasi warga Pulau Dewata yang selama ini belum tersalurkan lewat lembaga DPR.
"Saya ingin menjadi wakil masyarakat Bali di lembaga parlemen, sehingga aspirasinya bisa diserap dan disalurkan melalui lembaga dewan," kata calon DPD RI nomor urut 3.
Anie Asmoro mengatakan saat ini sudah melakukan pendekatan dengan sosialisasi kepada masyarakat melalui program-program yang akan diajukan yang tertuang dalam misi dan visinya.
"Program unggulan pertama adalah pemberdayaan masyarakat dalam penyerapan aspirasi, terutama dalam sektor ketenagakerjaan. Alasannya masih banyak warga yang bekerja, namun dari segi penghasilan jauh dari harapan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya," ucapnya.
Anie Asmoro lebih lanjut mengatakan bahwa pencalonannya sebagai anggota DPD RI merupakan keinginan dari diri sendiri dan dukungan dari konstituen yang selama ini diperjuangkan hak-haknya untuk mendapatkan keadilan.
"Semua ini berkat dukungan dari masyarakat yang selama ini didampingi dalam menyampaikan aspirasi masyarakat bawah. Saya berharap mudah-mudahan warga memberi kepercayaan dan memilih pada Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD pada 9 April 2014," kata mantan anggota DPRD Bali itu.
Dikatakan bahwa dirinya akan konsisten dengan apa yang menjadi janji politik pada saat melakukan sosialisasi kepada masyarakat maupun nanti saat kampanye.
"Saya akan konsisten dengan janji-janji pada saat sosialisasi maupun saat kampanye mendatang karena itu bagian dari sebuah perjuangan untuk rakyat Bali dalam mengisi kemerdekaan ini," kata Anie Asmoro. (LHS)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Selama ini, sumber daya manusia, khususnya kaum perempuan belum maksimal diberdayakan. Padahal, di Bali sendiri kaum perempuan tergolong sangat ulet dalam bekerja," kata Anie Asmoro di Denpasar, Selasa.
Ia mengatakan bahwa kaum perempuan di Pulau Dewata dikenal sosok manusia yang paling mencintai pekerjaan dan tidak memilih-milih pekerjaan. Bahkan, berdasarkan data, kaum perempuan Bali memiliki profesi dari berbagai disiplin akademis.
"Kaum perempuan Bali memiliki kemampuan dari berbagai profesi karena semua keluarganya mengharapkan mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang disiplin ilmu yang dimiliki," kata mantan aktivis DPD KNPI Bali itu.
Oleh karena itu, kata dia, dirinya salah satu kaum perempuan Bali ingin menjadi wakil di parlemen dalam upaya menyuarakan aspirasi warga Pulau Dewata yang selama ini belum tersalurkan lewat lembaga DPR.
"Saya ingin menjadi wakil masyarakat Bali di lembaga parlemen, sehingga aspirasinya bisa diserap dan disalurkan melalui lembaga dewan," kata calon DPD RI nomor urut 3.
Anie Asmoro mengatakan saat ini sudah melakukan pendekatan dengan sosialisasi kepada masyarakat melalui program-program yang akan diajukan yang tertuang dalam misi dan visinya.
"Program unggulan pertama adalah pemberdayaan masyarakat dalam penyerapan aspirasi, terutama dalam sektor ketenagakerjaan. Alasannya masih banyak warga yang bekerja, namun dari segi penghasilan jauh dari harapan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya," ucapnya.
Anie Asmoro lebih lanjut mengatakan bahwa pencalonannya sebagai anggota DPD RI merupakan keinginan dari diri sendiri dan dukungan dari konstituen yang selama ini diperjuangkan hak-haknya untuk mendapatkan keadilan.
"Semua ini berkat dukungan dari masyarakat yang selama ini didampingi dalam menyampaikan aspirasi masyarakat bawah. Saya berharap mudah-mudahan warga memberi kepercayaan dan memilih pada Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD pada 9 April 2014," kata mantan anggota DPRD Bali itu.
Dikatakan bahwa dirinya akan konsisten dengan apa yang menjadi janji politik pada saat melakukan sosialisasi kepada masyarakat maupun nanti saat kampanye.
"Saya akan konsisten dengan janji-janji pada saat sosialisasi maupun saat kampanye mendatang karena itu bagian dari sebuah perjuangan untuk rakyat Bali dalam mengisi kemerdekaan ini," kata Anie Asmoro. (LHS)
Editor : Ni Luh Rhismawati
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013