Barcelona,
Catalonia (Antara Bali) - Missy Franklin menjadi perempuan pertama yang
memenangi enam emas pada satu kejuaraan dunia renang, setelah tim 4x100m
gaya ganti estafet putri Amerika Serikat menjuarai nomor ini di
Barcelona hari Minggu waktu setempat, demikian AFP.
Franklin
menjadi perenang pertama yang turun ketika tima AS mencatat waktu 3
menit 53,23 detika untuk meraih emas, disusul Australia yang terpaut
1,99 detika di peringkat dua dan Rusia pada urutan ketiga dengan terpaut
3,24 detik.
Perenang berusia 18 tahun ini
resmi meraih enam emas, setelah sebelumnya meraih emas pada nomor 100
dan 200m gaya punggung, 200m gaya bebas, serta 4x100 dan 4x200m gaya
bebas estafet putri di kolam renang Palau Sant Jordi.
Prestasinya
ini menyamai perenang putra Ian Thorpe dari Australia pada kejuaraan
dunia 2001 di Fukuoka, Jepang, yang kemudian disisihkan Michael Phelps
yang memenangi tujuh emas dalam kejuaraan dunia di Melbourne pada 2007.
"Adalah
satu kehormatan menjadi perempuan pertama yang mencapai landmark ini,"
kata Franklin yang memenangi lima medali pada Olimpiade London 2012,
termasuk empat emas dan menciptakan rekor baru paa 200m gaya dada.
"Saya
tak pernah berharap hal seperti ini terjadi. Saya telah melampaui
ekspektasi saya sendiri, saya sungguh senang atas apa yang telah saya
bangun sejak di London dan apa yang akan terjadi pada tahun mendatang."
Franklin
menolak disamakan dengan superstar renang Michael Phelps yang pensiun
tahun lalu dengan 18 emas Olimpiade dan 26 titel di kejuaraan dunia.
"Saya tak ingin disandingkan dengan orang lain, saya hanya ingin menjadi Missy," kata Franklin seperti dikutip AFP.
"Tak
akan ada seorang pun yang menyamai apa yang telah dilakukan Michael,
saya punya jalannya sendiri yang membuat saya dikenal untuk siapa saya
di dunia renang, saya tak ingin menjadi orang lain."
Turun pada delapan nomor di Barcelona, dia hanya tak sukses pada nomor 50m gaya punggung dan 100m gaya bebas.
"Nomor
tersulit saya di sini adalah 100m gaya bebas, saya punya ruang banyak
untuk meningkat di nomor ini," kata Franklin, yang masuk Universitas
California di Berkeley tahun ini untuk bekerja dengan Teri McKeever,
kepala pelatih tim renang putri AS pada Olimpiade London 2012.
"Saya
telah membuktikan pada diri saya sendiri dengan seberapa keras saya
berenang dan sangat senang melaukannya, oleh karena itu saya menanti
kesempatan lebih banyak lagi untuk melakukan itu di masa mendatang." (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013