London (Antara Bali) - Sebanyak 11 pecatur muda Indonesia di bawah usia 17 tahun memborong medali dalam kejuaraan "World School Chess Championship 2013" dan juara utama the 5th Alexader the Great 2013 di Chalkidiki Yunani.
Sekretaris Pertama Fungsi Pensosbud KBRI Athena Jani Sasanti kepada Antara London, Kamis, mengatakan kejuaraan catur dunia yang berlangsung sejak 7 berakhir 14 Mei itu diikuti 567 peserta dari 30 negara termasuk negara yang kuat dalam olah raga catur yaitu Rusia, India, Inggris dan Turki.
Pada World School Chess Champions 2013, Indonesia menyabet juara kedua untuk kelompok usia U-9 yaitu Diajeng Theresa Singgih dari Jabar dan juara ketiga kelompok U-15 yaitu Aay Aisyah Anisa dari Jatim, sedang peserta Indonesia muda lainnya berada di ranking 10 besar juara.
Sementara pada Kejuaraan the 5th Alexander the Great Open Championship 2013 yang berlangsung di tempat yang sama, Grand Master (GM) Indonesia Irene Kharima Sukandar memenangkan juara utama turnamen bergensi tersebut.
Duta Besar RI untuk Yunani Benny Bahanadewa menyampaikan kebangganya atas prestasi yang dicapai pecatur muda Indonesia yang telah mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional dan menunjukkan Indonesia memiliki banyak GM yang akan mengantarkan Indonesia sebagai negara pecatur dunia. (*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Sekretaris Pertama Fungsi Pensosbud KBRI Athena Jani Sasanti kepada Antara London, Kamis, mengatakan kejuaraan catur dunia yang berlangsung sejak 7 berakhir 14 Mei itu diikuti 567 peserta dari 30 negara termasuk negara yang kuat dalam olah raga catur yaitu Rusia, India, Inggris dan Turki.
Pada World School Chess Champions 2013, Indonesia menyabet juara kedua untuk kelompok usia U-9 yaitu Diajeng Theresa Singgih dari Jabar dan juara ketiga kelompok U-15 yaitu Aay Aisyah Anisa dari Jatim, sedang peserta Indonesia muda lainnya berada di ranking 10 besar juara.
Sementara pada Kejuaraan the 5th Alexander the Great Open Championship 2013 yang berlangsung di tempat yang sama, Grand Master (GM) Indonesia Irene Kharima Sukandar memenangkan juara utama turnamen bergensi tersebut.
Duta Besar RI untuk Yunani Benny Bahanadewa menyampaikan kebangganya atas prestasi yang dicapai pecatur muda Indonesia yang telah mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional dan menunjukkan Indonesia memiliki banyak GM yang akan mengantarkan Indonesia sebagai negara pecatur dunia. (*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013