Jakarta (Antara Bali) - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) telah merealisasikan belanja modal (capex) sebesar 25 juta dolar AS hingga kuartal pertama 2013 untuk pembayaran uang muka (DP) pesawat baru.

"Di kuartal I, kami telah mendatangkan enam pesawat, dan dalam waktu dekat juga akan menghadirkan beberapa pesawat lagi. Jadi, dana itu sudah kami alokasikan untuk uang mukanya," ujar Direktur Keuangan Garuda Indonesia, Handrito Hadjono di Jakarta, Kamis.

Ia mengemukakan total dana anggaran belanja modal tahun ini sekitar 200 juta dolar AS hingga 400 juta dolar AS.

Garuda Indonesia tahun ini akan mendatangkan 24 armada pesawat baru yang terdiri dari empat Boing 777-300 ER, tiga Airbus A330, 10 Boeing 737-800NG, dan tujuh Bombardier CRJ1000 NextGen.

Sementara dari Citilink yang merupakan anak usaha GIAA, Handrito mengatakan akan mendatangkan 16 armada pesawat baru yang terdiri atas 11 A320-200 dan lima ATR-72, sehingga pada akhir 2013 Garuda dan Citilink akan mengoperasikan sebanyak 139 armada dengan rata-rata usia 4,2 tahun.

"Melalui program 'Quantum Leap', kami akan mengoperasikan sebanyak 194 pesawat pada tahun 2015 mendatang," ujarnya. (*/M038)

Pewarta: Oleh Zubi Mahrofi

Editor : M. Irfan Ilmie


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013