Banda Aceh (Antara Bali) - Pemerintah Kota Banda Aceh tetap mengandalkan situs-situs tsunami selain objek wisata sejarah untuk menarik kunjungan wisatawan ke daerah itu pada 2013.

"Tidak mengenyampingkan objek lain, situs tsunami masih  andalan menarik kunjungan wisatawan dalam maupun luar negeri ke daerah ini," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banda Aceh Reza Pahlevi di Banda Aceh, Selasa.

Banda Aceh merupakan salah satu daerah tujuan wisata sejarah, spritual, peninggalan bencana tsunami dan pendidikan di provinsi ujung paling barat Indonesia tersebut.

Reza menjelaskan, cukup banyak daya tarik wisatawan disaksikan di Kota Banda Aceh, seperti kapal PLTD Apung, perahu di atas rumah yang merupakan situs tsunami yang menguncang Aceh pada 26 Desember 2004.

Selain itu juga Museum Tsunami yang didalamnya menyimpan cerita dan gambar tentang peristiwa bencana alam dahsyat yang mengakibatkan korban meninggal dan hilang lebih 200 ribu orang di provinsi berpenduduk 4,7 juta jiwa tersebut. (IGT)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013