![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://bali.antaranews.com/berita/35081/rumah-karaoke-rasa-sayang-terbakar&media=https://img.antaranews.com/cache/1200x800/no-image.jpg&description=Rumah Karaoke "Rasa Sayang" Terbakar){kind=link}
Surabaya (Antara) - Rumah karaoke dangdut "Rasa Sayang Bluefish" di Jalan Tegalsari, Surabaya, Kamis sekitar pukul 02.00 WIB terbakar.
Sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi, dan berhasil memadamkan api sekitar dua jam kemudian. Selanjutnya dilakukan pembasahan.
"Kami belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran. Itu nanti polisi yang menyelidiki dan melakukan identifikasi," ujar Kasi Pengendalian dan Pencegahan Dinas Kebakaran Kota Surabaya Ari Bekti Iswantono.
Ketika kejadian, hampir tidak ada orang di dalam, karena jam waktu beroperasi sudah habis.
"Saat itu, pintu pagar pagar baru ditutup dan beberapa karyawan masih berbincang di parkiran depan. Beberapa pekerja wanita juga sedang menunggu jemputan. Tiba-tiba terdengar suara ledakan dari ruang tengah," kata seorang pekerja wanita, Nona (bukan nama sebenarnya).
Ia menduga ada puntung rokok milik pengunjung yang belum mati dan menyambar benda mudah terbakar di ruang tengah. Ketika itu juga terdengar beberapa kali ledakan dari ruang tengah dan selanjutnya api membumbung tinggi serta melalap bangunan.
Hingga pukul 06.00 WIB, petugas pemadam kebakaran terus melakukan pembasahan di lokasi guna memastikan tidak ada lagi bara api yang bisa menimbulkan kebakaran susulan. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi, dan berhasil memadamkan api sekitar dua jam kemudian. Selanjutnya dilakukan pembasahan.
"Kami belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran. Itu nanti polisi yang menyelidiki dan melakukan identifikasi," ujar Kasi Pengendalian dan Pencegahan Dinas Kebakaran Kota Surabaya Ari Bekti Iswantono.
Ketika kejadian, hampir tidak ada orang di dalam, karena jam waktu beroperasi sudah habis.
"Saat itu, pintu pagar pagar baru ditutup dan beberapa karyawan masih berbincang di parkiran depan. Beberapa pekerja wanita juga sedang menunggu jemputan. Tiba-tiba terdengar suara ledakan dari ruang tengah," kata seorang pekerja wanita, Nona (bukan nama sebenarnya).
Ia menduga ada puntung rokok milik pengunjung yang belum mati dan menyambar benda mudah terbakar di ruang tengah. Ketika itu juga terdengar beberapa kali ledakan dari ruang tengah dan selanjutnya api membumbung tinggi serta melalap bangunan.
Hingga pukul 06.00 WIB, petugas pemadam kebakaran terus melakukan pembasahan di lokasi guna memastikan tidak ada lagi bara api yang bisa menimbulkan kebakaran susulan. (*/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013