Jakarta (Antara Bali) - Deputi Bidang Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN), Kusman Suriakusumah mengatakan artis Raffi Ahmad akan menjalani rehabilitasi medik, hal tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta yang hasilnya sama dengan pemeriksaan BNN.

"Hasil pemeriksaan RSKO disimpulkan adanya suatu pola guna zat stimulansia yang dapat kecenderungan ketergantungan terperiksa, sesuai aspek sosial dan pekerjaannya," kata Kusman di Gedung BNN di Jakarta, Senin.

Dia mengatakan bahwa hasil yang dikeluarkan RSKO sama dengan hasil yang dikeluarkan oleh BNN terhadap Raffi Ahmad yang kini telah menjadi tersangka. BNN mendapatkan hasil pemeriksaan mantan kekasih artis Yuni Shara tersebut pada Jumat malam.

"Kami telah menerima hasil pemeriksaan dari RSKO soal RA (Raffi Ahmad, red) dan Direktur RSKO tidak pernah memberikan hasil itu kepada orang lain, kecuali penyidik termasuk kepada keluarga," kata Kusman.

BNN juga melakukan pemeriksaan terhadap Raffi dengan menggunakan dokter dari RSKO pada pada Kamis (7/2), hal tersebut dilakukan agar pemeriksaan dilakukan seobyektif mungkin baik fisik maupun psikis, ucapnya.

"Namanya narkoba secara fisik mungkin tidak tampak, tapi psikisnya mungkin ada gangguan pada mentalnya yakni kecemasan dan depresi.  artinya kita upayakan 'second opinion' di RSKO seobyektif mungkin," kata Kusman. (LHS/IGT)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013