Kupang (Antara Bali) - Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, menata fasilitas pendukung sejumlah objek wisata pantai yang ada di daerah itu, agar tetap tertata cantik dalam menyambut peserta Sail Komodo 2013.
"Sejumlah objek wisata pantai yang akan ditata antara lain, pantai di Nunsui dengan membangun tembok penahan gelombang di sepanjang pesisir itu," kata Wali Kota Kupang, Jonas Salean di Kupang, Senin.
Jonas mengatakan hal itu, menjawab persiapan Pemerintah Kota Kupang sebagai tuan rumah singgah, peserta Sail Komodo yang akan memuncak pada September 2013, dalam menjual potensi wisata yang dimiliki daerah setempat.
Menurut dia, dengan membangun tembok penahan gelombang di sepanjang pantai tersebut, akan mengurangi proses abrasi air laut terhadap kondisi pantai yang ada, sehingga tidak merusak pantai.
Dengan tetap terjaganya kondisi pantai yang berpasir putih itu, keindahan pantai tersebut akan tetap terjaga dan terpelihara. Pemerintah Kota Kupang juga berencana membangun sejumlah fasilitas lain, seperti lopo tempat bercengkerama serta fasilitas MCK untuk para pengunjung.
Hal yang sama, kata mantan Sekretaris Daerah Kota Kupang itu, juga akan dilakukan penataan di Pantai Lasiana, milik pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang sebelumnya dikelola Pemkot Kupang.
Namun demikian, untuk Pantai Lasiana, Pemerintah Kota Kupang masih membutuhkan waktu guna membicarakannya dengan DPRD Kota Kupang sebagai pemegang hak anggaran. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Sejumlah objek wisata pantai yang akan ditata antara lain, pantai di Nunsui dengan membangun tembok penahan gelombang di sepanjang pesisir itu," kata Wali Kota Kupang, Jonas Salean di Kupang, Senin.
Jonas mengatakan hal itu, menjawab persiapan Pemerintah Kota Kupang sebagai tuan rumah singgah, peserta Sail Komodo yang akan memuncak pada September 2013, dalam menjual potensi wisata yang dimiliki daerah setempat.
Menurut dia, dengan membangun tembok penahan gelombang di sepanjang pantai tersebut, akan mengurangi proses abrasi air laut terhadap kondisi pantai yang ada, sehingga tidak merusak pantai.
Dengan tetap terjaganya kondisi pantai yang berpasir putih itu, keindahan pantai tersebut akan tetap terjaga dan terpelihara. Pemerintah Kota Kupang juga berencana membangun sejumlah fasilitas lain, seperti lopo tempat bercengkerama serta fasilitas MCK untuk para pengunjung.
Hal yang sama, kata mantan Sekretaris Daerah Kota Kupang itu, juga akan dilakukan penataan di Pantai Lasiana, milik pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang sebelumnya dikelola Pemkot Kupang.
Namun demikian, untuk Pantai Lasiana, Pemerintah Kota Kupang masih membutuhkan waktu guna membicarakannya dengan DPRD Kota Kupang sebagai pemegang hak anggaran. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013