Makassar (Antara Bali) - Cuaca buruk yang terjadi dalam sepekan terakhir mengganggu arus bongkar muat di Pelabuhan Makassar.

"Akibat cuaca yang kurang bersahabat dalam beberapa hari ini, membuat proses bongkar muat peti kemas mengalami penurunan dibanding tahun lalu," kata Manager Kontainer Pelabuhan Makassar Aryanto, Jumat.

Berdasarkan data dari Terminal Peti Kemas, aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Makassar menurun hingga 25 persen.

Sebagai gambaran, pada Senin (14/1) terminal peti kemas hanya melakukan bongkar muat sebanyak 25 call kapal di Pelabuahan Makassar. Sementara pada periode yang sama 2012 terjadi bongkar muat peti kemas sebanyak 60 call kapal.

"Penurunan arus bongkar muat tersebut, karena angin kencang yang memicu ketinggian gelombang lebih dari dua meter, sehingga banyak kapal tidak berani sandar di pelabuhan," katanya.

Selain kapal peti kemas yang kesulitan melakukan bongkar muat pada saat cuaca ekstrem, kapal angkutan penumpang juga mengalami keterlambatan sandar di pelabuhan. (*/DWA/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013