Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengungkapkan Menteri BUMN Erick Thohir memberikan kesempatan yang luas bagi generasi muda untuk berkarir di BUMN.

Hal tersebut dibuktikan dengan adanya program Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) dan program Magang Generasi Bertalenta BUMN (Magenta).

"Generasi muda ini mempunyai peran yang sangat penting bagi BUMN. Lihat saja sekarang, Pak Erick sudah memberikan peluang kepada milenial untuk menduduki jabatan strategis di BUMN," ujar Arya Sinulingga saat kegiatan BUMN Goes To Campus di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja dalam keterangan resmi yang diterima di Kabupaten Badung, Jumat.

Ia mengatakan Program RBB dan Magenta juga merupakan salah satu peluang bagi generasi muda untuk dapat berkontribusi di BUMN. Menurutnya, kunci keberhasilan adalah soft skill harus diasah, seperti memperluas networking, memperbanyak pengalaman, dan melakukan manajemen waktu.

"Kalian bisa asah soft skill kalian melalui program Magenta BUMN ini misalnya," kata dia.

Arya Sinulingga menjelaskan jabatan puncak di perusahaan-perusahaan BUMN dipegang kaum muda sebanyak lima persen.

Baca juga: Erick Thohir: BUMN bantu penuhi target investasi Rp1.400 triliun

"Kementerian BUMN menargetkan pada tahun 2023 jumlah pemimpin muda bertambah menjadi 10 persen. Demikian juga dengan pemimpin perempuan diharapkan tumbuh menjadi 25 persen," ujar dia.

Dalam kegiatan ini hadir pula Vice President of Business Development MDI Ventures Alvin Evander. Menurutnya, selain soft skill, generasi muda perlu memiliki rasa percaya terhadap kemampuan diri sendiri.

"Selain itu integritas dalam bekerja juga merupakan hal yang penting untuk dapat meraih kesuksesan," tambah dia.

General Manager Angkasa Pura (AP) I Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Handy Heryudhitiawan menambahkan agar bisa meraih kesuksesan generasi muda harus mau berusaha.

"Kompetisi semakin ketat, setiap individu harus siap bersaing. Yang tidak dapat bersaing maka akan kalah," ujar Handy.

Baca juga: Erick Thohir: Pembangunan KEK Sanur ditargetkan selesai akhir 2023 (video)

Sementara itu Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Hubungan Masyarakat, dan Alumni Undiksha Prof. Dr. I Wayan Suastra M.Pd. mengapresiasi terpilihnya Undiksha sebagai perguruan tinggi negeri pertama yang menjadi tujuan pelaksanaan acara itu.

Menurutnya, kehadiran BUMN Goes To Campus adalah pemantik semangat bagi civitas akademika untuk terus berupaya menunjukkan kualitas terbaik. Selain itu, juga sebagai wujud dari semangat kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM).

Melalui acara itu pihaknya juga berharap kedepannya ada peluang-peluang yang bisa diikuti oleh mahasiswa, salah satunya Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) dalam rangka mendukung terwujudnya lulusan perguruan tinggi yang unggul dan berdaya saing.

"Ini benar-benar menyentuh program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka karena kami betul-betul membutuhkan partner, membutuhkan tempat untuk belajar. Karena dua semester itu harus belajar di luar kampus," pungkas dia.
 

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023