Denpasar (Antara Bali) - Seorang warga I Putu Gede Candra Kirawan yang tinggal di Desa Penatih, Denpasar Timur, menemukan struktur dasar bangunan sebuah candi purbakala di halaman rumahnya di Jalan Trengguli, Kota Denpasar.
"Setelah saya gali sedalam dua meter, di sisi sebelah timur ternyata ada batu. Setelah digali dan dibongkar semakin banyak jumlahnya, kemudian saya laporkan ke Balai Arkeologi," kata I Putu Gede Candra Kirawan, pemilik rumah yang menemukan struktur dasar bangunan candi purbakala di Denpasar, Selasa.
Awalnya sekitar sebulan lalu dia ingin membuat bak resapan air di sebelah timur halaman rumahnya. Ketua Tim Peneliti dari Balai Arkeologi Denpasar, Wayan Suantika bersama dengan 11 orang lainnya tengah melakukan penggalian di lokasi itu yang disebut sebagai situs Penatih.
Menurut dia, dilihat dari penemuan, bangunan itu merupakan struktur dasar candi yang diperkirakan telah ada sejak abad ke 14 Masehi, karena gaya bangunan dan bahan penguat batu cadas tersebut digunakan pada waktu itu.
"Temuan itu termasuk istimewa karena sampai saat ini di Bali belum pernah ditemukan bangunan candi yang dibuat dari bahan seperti itu," katanya.(DWA/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Setelah saya gali sedalam dua meter, di sisi sebelah timur ternyata ada batu. Setelah digali dan dibongkar semakin banyak jumlahnya, kemudian saya laporkan ke Balai Arkeologi," kata I Putu Gede Candra Kirawan, pemilik rumah yang menemukan struktur dasar bangunan candi purbakala di Denpasar, Selasa.
Awalnya sekitar sebulan lalu dia ingin membuat bak resapan air di sebelah timur halaman rumahnya. Ketua Tim Peneliti dari Balai Arkeologi Denpasar, Wayan Suantika bersama dengan 11 orang lainnya tengah melakukan penggalian di lokasi itu yang disebut sebagai situs Penatih.
Menurut dia, dilihat dari penemuan, bangunan itu merupakan struktur dasar candi yang diperkirakan telah ada sejak abad ke 14 Masehi, karena gaya bangunan dan bahan penguat batu cadas tersebut digunakan pada waktu itu.
"Temuan itu termasuk istimewa karena sampai saat ini di Bali belum pernah ditemukan bangunan candi yang dibuat dari bahan seperti itu," katanya.(DWA/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012