Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengatakan dirinya tidak terlalu berambisi untuk maju memimpin Pulau Dewata kembali.
Pastika usai melantik Bupati dan Wakil Bupati Buleleng di Denpasar, Senin menyampaikan dirinya sudah biasa "membuang" diri, mau diambil atau tidak oleh partai politik untuk maju dalam Pilkada Bali pada 15 Mei 2013, itu tidak terlalu masalah.
"Saya sih happy saja, program-program sudah jalan, walaupun belum sempurna," katanya. Ia meyakini bahwa Tuhan akan memberikan jalan bagi mereka yang dikehendaki rakyat dan yang benar bekerja tulus ikhlas.
Menurut dia, kalau memang Tuhan merestui otomatis akan dibukakan jalan, terlebih Bali sebagai Pulau Dewata yang "metaksu" (berkharisma).
"Saya sudah merasakan itu. Ada getaran spiritual, itulah sebabnya orang berulang kali datang ke Bali. Kalau pakai trik kanan kiri dan punya interest (kepentingan) pribadi cari kekuasaan dan kekayaan pribadi itu justru susah," ujarnya.
Mantan Kapolda Bali itupun tidak mempermasalahkan jika tidak terpilih lagi dan ada yang melanjutkan programnya. Sama artinya orang tersebut mempunyai kemampuan yang lebih baik dari dirinya untuk membantu mewujudkan kesejahteraan rakyat.(LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Pastika usai melantik Bupati dan Wakil Bupati Buleleng di Denpasar, Senin menyampaikan dirinya sudah biasa "membuang" diri, mau diambil atau tidak oleh partai politik untuk maju dalam Pilkada Bali pada 15 Mei 2013, itu tidak terlalu masalah.
"Saya sih happy saja, program-program sudah jalan, walaupun belum sempurna," katanya. Ia meyakini bahwa Tuhan akan memberikan jalan bagi mereka yang dikehendaki rakyat dan yang benar bekerja tulus ikhlas.
Menurut dia, kalau memang Tuhan merestui otomatis akan dibukakan jalan, terlebih Bali sebagai Pulau Dewata yang "metaksu" (berkharisma).
"Saya sudah merasakan itu. Ada getaran spiritual, itulah sebabnya orang berulang kali datang ke Bali. Kalau pakai trik kanan kiri dan punya interest (kepentingan) pribadi cari kekuasaan dan kekayaan pribadi itu justru susah," ujarnya.
Mantan Kapolda Bali itupun tidak mempermasalahkan jika tidak terpilih lagi dan ada yang melanjutkan programnya. Sama artinya orang tersebut mempunyai kemampuan yang lebih baik dari dirinya untuk membantu mewujudkan kesejahteraan rakyat.(LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012