Denpasar (Antara Bali) - Ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wangaya, Kota Denpasar, direnovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Direktur Utama RSUD Wangaya dr Setyawati Hartawan, Selasa, mengatakan, selain ruang rawat inap, pihaknya juga menata poliklinik rawat jalan. Akibat adanya renovasi itu, pasien rawat inap dipindahkan ke sal Cendrawasih sejak Senin (16/7) lalu.
PT Perama Dewata ditetapkan sebagai pemenang dengan nilai penawaran Rp885,9 juta dari nilai pagu dalam APBD Kota Denpasar sebesar Rp1,1 miliar.
"Sejak kontrak diteken, pekerjaan sudah langsung dimulai dan diharapkan 12 Desember mendatang sudah rampung," katanya.
Menurut Setyawati, dibandingkan ruangan atau gedung lainnya, poliklinik memang paling penting. Saat ini kondisi bangunan sudah lapuk mengingat sejak dulu belum tersentuh perbaikan.
"Terutama bagian atapnya sudah lapuk, sehingga saat ini kami prioritaskan untuk rehab poliklinik rawat jalan dulu, sementara yang lain masih bertahap sembari menyesuaikan anggaran," katanya.
Untuk teknisnya sendiri, kata dia, tidak ada penambahan ruangan lagi. Mengingat ruangan pelayanan medis yang sebelumnya sudah terpenuhi semua.(LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Direktur Utama RSUD Wangaya dr Setyawati Hartawan, Selasa, mengatakan, selain ruang rawat inap, pihaknya juga menata poliklinik rawat jalan. Akibat adanya renovasi itu, pasien rawat inap dipindahkan ke sal Cendrawasih sejak Senin (16/7) lalu.
PT Perama Dewata ditetapkan sebagai pemenang dengan nilai penawaran Rp885,9 juta dari nilai pagu dalam APBD Kota Denpasar sebesar Rp1,1 miliar.
"Sejak kontrak diteken, pekerjaan sudah langsung dimulai dan diharapkan 12 Desember mendatang sudah rampung," katanya.
Menurut Setyawati, dibandingkan ruangan atau gedung lainnya, poliklinik memang paling penting. Saat ini kondisi bangunan sudah lapuk mengingat sejak dulu belum tersentuh perbaikan.
"Terutama bagian atapnya sudah lapuk, sehingga saat ini kami prioritaskan untuk rehab poliklinik rawat jalan dulu, sementara yang lain masih bertahap sembari menyesuaikan anggaran," katanya.
Untuk teknisnya sendiri, kata dia, tidak ada penambahan ruangan lagi. Mengingat ruangan pelayanan medis yang sebelumnya sudah terpenuhi semua.(LHS/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012