Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, melayani penerbangan internasional khusus penerbangan repatriasi pemulangan warga negara asing tujuan Australia dengan menggunakan maskapai penerbangan Qantas.

"Hari ini terdapat penerbangan repatriasi warga negara Australia sebanyak 186 orang yang terdiri dari 178 penumpang dewasa dan delapan infan, beberapa di antaranya penumpang bukan berasal dari Pulau Bali saja," ujar General Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Herry A.Y Sikado di Kabupaten Badung, Rabu.

Ia mengatakan, pelaksanaan penerbangan tersebut merupakan hasil koordinasi antara pemerintah Australia bersama Indonesia untuk memulangkan warga negaranya, sesuai prosedur yang berlaku.

"Untuk jenis pesawat yang mengangkut, A330-202 dengan nomor penerbangan QF108, sebelumnya telah mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali pukul 13.00 Wita membawa bantuan hibah medis untuk Indonesia guna penanganan COVID-19," katanya.

Baca juga: AP: Penumpang di Bandara Ngurah Rai turun 81 persen saat PPKM

Herry Sikado menjelaskan, terkait penerbangan itu pihaknya sebagai pengelola bandara telah mempersiapkan penanganan sebaik mungkin dengan berkolaborasi bersama pemangku kepentingan terkait agar prosesnya dapat berjalan lancar.

Menurutnya, sejumlah upaya yang disiapkan untuk melayani penerbangan itu diantaranya adalah menyiapkan konter Check In Island D untuk dapat dioperasikan serta menggunakan ruang tunggu yang di pintu dua dan tiga.

"Mengingat saat sekarang ini masih dalam keadaan pandemi COVID-19, protokol kesehatan menjadi kebutuhan dasar setiap aktivitas, begitu pula dengan penerbangan repatriasi ini, kita sama-sama saling menjaga sekaligus mengantisipasi penyebaran pandemi," ungkapnya.

Ia menambahkan, dalam melayani penerbangan repatriasi, penerbangan WNA ke Australia ini bukanlah yang pertama kali dilaksanakan sehingga tim di lapangan sudah terbiasa secara teknis ditambah dengan koordinasi secara intensif.

Di luar penerbangan repatriasi, hingga saat ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai belum melayani penerbangan berjadwal khusus Internasional, hal tersebut dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah mengantisipasi penyebaran COVID-19. Sedangkan, penerbangan khusus kargo tetap berjalan.

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021