Paris (Antara Bali) - Harapan Andy Murray untuk mengakhiri penantian 76 tahun Inggris untuk meraih gelar juara Grand Slam putera, kembali kandas Rabu, ketika ia kalah 6-4, 6-7 (3/7), 6-3, 6-2 saat melawan pemain Spanyol David Ferrer, pada laga perempat final di Roland Garros.
Unggulan keenam Ferrer maju untuk pertama kali ke putaran semi finak Roland Garros dan akan bertemu dengan rekan senegaranya yang juara enam kali, Rafael Nadal, Jumat, untuk merebutkan tempat ke laga final Minggu.
"Amat sulit melawan Rafa. Ia pemain terbaik dalam sejarah pertandingan lapangan tanah liat. Tapi saya berharap dapat melakukan laga yang lebih baik lagi," kata Ferrer.
"Pertandingan malam ini amat keras, baik secara fisik mau pun mental dan rasanya amat sulit. Saya gembira bisa maju ke final di Roland Garros untuk pertama kalinya," katanya.(*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Unggulan keenam Ferrer maju untuk pertama kali ke putaran semi finak Roland Garros dan akan bertemu dengan rekan senegaranya yang juara enam kali, Rafael Nadal, Jumat, untuk merebutkan tempat ke laga final Minggu.
"Amat sulit melawan Rafa. Ia pemain terbaik dalam sejarah pertandingan lapangan tanah liat. Tapi saya berharap dapat melakukan laga yang lebih baik lagi," kata Ferrer.
"Pertandingan malam ini amat keras, baik secara fisik mau pun mental dan rasanya amat sulit. Saya gembira bisa maju ke final di Roland Garros untuk pertama kalinya," katanya.(*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012