PSS Sleman dipastikan melaju ke babak semifinal Piala Menpora 2021 setelah berhasil menundukkan Bali United melalui adu penalti dengan skor 4-2 setelah 90 menit laga berakhir imbang tanpa gol di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin.
Sejak awal laga, kedua tim tampak sama-sama mencari celah serangan untuk menerobos ke lini pertahanan. Sehingga banyak duel terjadi pada lini tengah hingga menjelang menit ke 10.
Pada menit ke 18, Yabes Roni hampir membuka keunggulan untuk Bali United. Saat itu Yabes melakukan sundulan memanfaatkan peluang dari umpan lambung Stefano Lilipaly.
Baca juga: Pelatih : Bali United yakin timnya lebih prima untuk hadapi PSS
Sundulan Yabes itu sempat mengenai pemain belakang hingga menciptakan bola liar yang menyusuri garis gawang. Namun bola tak berhasil melintasi garis gawang hingga tak ada gol dalam momen itu.
Beberapa menit setelahnya, peluang kemudian didapat oleh PSS dari kaki Irfan Jaya. Saat itu pemain bernomor punggung 41 tersebut melakukan sepakan keras yang tak mampu terbendung lini pertahanan Bali, namun bola berhasil ditangkap sempurna oleh Hendrawan.
Kemudian laga berlanjut dengan kedua skuad yang saling berupaya menyerang. PSS tampak lebih cepat dalam melakukan transisi bertahan lalu menyerang, sedangkan Bali bermain lebih memainkan tempo untuk menunggu adanya kesempatan membuat serangan.
Namun serangan-serangan yang dilakukan kedua tim terus mengalami kebuntuan ketika berada di jantung pertahanan. Bahkan PSS maupun Bali sesekali mencoba peruntungan dari sepakan jarak jauh akibat kokohnya pertahanan kedua tim tersebut.
Hingga babak pertama usai, kedua tim belum mampu membuat papan skor berubah. 45 menit pertama berakhir dengan skor 0-0.
Baca juga: Jelang perempat final, pelatih fisik Bali United pindah ke Persis
Memasuki babak kedua, serangan demi serangan yang dilancarkan oleh kedua tim terus termentahkan oleh aksi bek kedua tim seperti Fabiano Beltrame di kubu PSS dan William Pachecho di kubu Bali.
Lalu mulai pada menit ke 60, kedua tim mulai mendapat peluang yang cukup membahayakan gawang masing-masing tim. Akan tetapi keberuntungan belum berpihak ke kubu manapun pada sejumlah momen itu.
Salah satunya Stefano Lilipaly yang gagal memaksimalkan peluang yang didapat dari umpan terobosan Ilja Spasojevic. Lilipaly, pada saat itu kalah cepat dengan Aaron Evans sehingga bola berhasil disapu sempurna yang kemudian menyulitkan Lilipaly.
Kemudian PSS juga mendapat peluang tak lama setelah itu dari Nico Velez. Namun pemain bernomor punggung 10 itu gagal memaksimalkan peluang dari umpan Aaron Evans meski telah lolos dari pertahanan Bali.
Menjelang menit ke 70, Skuad Serdadu Tridatu terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah Andika Wijaya diganjar kartu merah oleh wasit. Andika saat itu berduel dengan Saddam dan mengangkat kaki terlalu tinggi, sehingga ia harus keluar lebih dulu dari lapangan.
Namun dengan pemain masih komplit, PSS tetap tak mampu mendobrak pertahanan Bali yang bermain dengan 10 pemain. Bahkan, pada menit-menit tersisa Bali tampak bisa menyerang dan mengurung pertahanan PSS.
Hingga wasit meniup peluit, skor masih tetap imbang tanpa gol. PSS tetap tak mampu membuka keunggulan meski Bali hanya bermain dengan 10 pemain.
Alhasil, laga langsung berlanjut dengan adu penalti antara kedua tim yang selama 90 menit tak mampu mencetak gol.
PSS akhirnya berhasil memenangi adu penalti tersebut setelah dua tendangan pemain Bali United tidak dapat menjebol gawang PSS. Sedangkan seluruh pemain PSS yang mendapat giliran berhasil menjebol gawang Bali.
Dari kubu PSS, sepakan dari titik putih diambil secara berurutan mulai dari Irfan Jaya, Kim Kurniawan, Fabiano Beltrame, dan Wahyu Sukarta.
Sedangkan dari kubu Bali, tendangan adu penalti diambil secara berurutan mulai dari Stefano Lilipaly, Lerby, Dias Angga, dan Pacheco. Namun sepakan Dias Angga melambung ke kanan atas gawang, dan sepakan Pacheco. Sehingga pertandingan berakhir dengan skor 4-2.
Susunan Pemain:
PS Sleman: Ega Rizky (PG), Arthur Irawan, Fabiano Beltrame, Maslac Mario, Samsil Arifin, Kim Kurniawan, Nico Velez, Aaron Evans, Irfan Jaya, Arsyad, Irkham Mila.
Cadangan: Adi Satryo (PG), Dendi Maulana, Fandry Imbiri, Fitra Ridwan, Jepri Kurniawan, Ocvian Chanigio, Wahyu Sukarta, Derry Rachman, Rafi Angga, Saddam.
Bali United: Hendrawan (PG), Andhika Wijaya, Haudi Abdillah, William Pacheco, Ricky Fajrin, Fadil Sausu, Rizky Pellu, Hariono, Stefano Lilipaly, Yabes Roni, Ilja Spasojevic.
Cadangan: Samsul Reimas (PG), Dias Angga Putra, Gunawan Dwi Cahyo, Gavin Kwan, I Kadek Agung, Sidik Saimima, M Taufiq, Irfan Jauhari, Lerby, Eliandry, Rahmat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
Sejak awal laga, kedua tim tampak sama-sama mencari celah serangan untuk menerobos ke lini pertahanan. Sehingga banyak duel terjadi pada lini tengah hingga menjelang menit ke 10.
Pada menit ke 18, Yabes Roni hampir membuka keunggulan untuk Bali United. Saat itu Yabes melakukan sundulan memanfaatkan peluang dari umpan lambung Stefano Lilipaly.
Baca juga: Pelatih : Bali United yakin timnya lebih prima untuk hadapi PSS
Sundulan Yabes itu sempat mengenai pemain belakang hingga menciptakan bola liar yang menyusuri garis gawang. Namun bola tak berhasil melintasi garis gawang hingga tak ada gol dalam momen itu.
Beberapa menit setelahnya, peluang kemudian didapat oleh PSS dari kaki Irfan Jaya. Saat itu pemain bernomor punggung 41 tersebut melakukan sepakan keras yang tak mampu terbendung lini pertahanan Bali, namun bola berhasil ditangkap sempurna oleh Hendrawan.
Kemudian laga berlanjut dengan kedua skuad yang saling berupaya menyerang. PSS tampak lebih cepat dalam melakukan transisi bertahan lalu menyerang, sedangkan Bali bermain lebih memainkan tempo untuk menunggu adanya kesempatan membuat serangan.
Namun serangan-serangan yang dilakukan kedua tim terus mengalami kebuntuan ketika berada di jantung pertahanan. Bahkan PSS maupun Bali sesekali mencoba peruntungan dari sepakan jarak jauh akibat kokohnya pertahanan kedua tim tersebut.
Hingga babak pertama usai, kedua tim belum mampu membuat papan skor berubah. 45 menit pertama berakhir dengan skor 0-0.
Baca juga: Jelang perempat final, pelatih fisik Bali United pindah ke Persis
Memasuki babak kedua, serangan demi serangan yang dilancarkan oleh kedua tim terus termentahkan oleh aksi bek kedua tim seperti Fabiano Beltrame di kubu PSS dan William Pachecho di kubu Bali.
Lalu mulai pada menit ke 60, kedua tim mulai mendapat peluang yang cukup membahayakan gawang masing-masing tim. Akan tetapi keberuntungan belum berpihak ke kubu manapun pada sejumlah momen itu.
Salah satunya Stefano Lilipaly yang gagal memaksimalkan peluang yang didapat dari umpan terobosan Ilja Spasojevic. Lilipaly, pada saat itu kalah cepat dengan Aaron Evans sehingga bola berhasil disapu sempurna yang kemudian menyulitkan Lilipaly.
Kemudian PSS juga mendapat peluang tak lama setelah itu dari Nico Velez. Namun pemain bernomor punggung 10 itu gagal memaksimalkan peluang dari umpan Aaron Evans meski telah lolos dari pertahanan Bali.
Menjelang menit ke 70, Skuad Serdadu Tridatu terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah Andika Wijaya diganjar kartu merah oleh wasit. Andika saat itu berduel dengan Saddam dan mengangkat kaki terlalu tinggi, sehingga ia harus keluar lebih dulu dari lapangan.
Namun dengan pemain masih komplit, PSS tetap tak mampu mendobrak pertahanan Bali yang bermain dengan 10 pemain. Bahkan, pada menit-menit tersisa Bali tampak bisa menyerang dan mengurung pertahanan PSS.
Hingga wasit meniup peluit, skor masih tetap imbang tanpa gol. PSS tetap tak mampu membuka keunggulan meski Bali hanya bermain dengan 10 pemain.
Alhasil, laga langsung berlanjut dengan adu penalti antara kedua tim yang selama 90 menit tak mampu mencetak gol.
PSS akhirnya berhasil memenangi adu penalti tersebut setelah dua tendangan pemain Bali United tidak dapat menjebol gawang PSS. Sedangkan seluruh pemain PSS yang mendapat giliran berhasil menjebol gawang Bali.
Dari kubu PSS, sepakan dari titik putih diambil secara berurutan mulai dari Irfan Jaya, Kim Kurniawan, Fabiano Beltrame, dan Wahyu Sukarta.
Sedangkan dari kubu Bali, tendangan adu penalti diambil secara berurutan mulai dari Stefano Lilipaly, Lerby, Dias Angga, dan Pacheco. Namun sepakan Dias Angga melambung ke kanan atas gawang, dan sepakan Pacheco. Sehingga pertandingan berakhir dengan skor 4-2.
Susunan Pemain:
PS Sleman: Ega Rizky (PG), Arthur Irawan, Fabiano Beltrame, Maslac Mario, Samsil Arifin, Kim Kurniawan, Nico Velez, Aaron Evans, Irfan Jaya, Arsyad, Irkham Mila.
Cadangan: Adi Satryo (PG), Dendi Maulana, Fandry Imbiri, Fitra Ridwan, Jepri Kurniawan, Ocvian Chanigio, Wahyu Sukarta, Derry Rachman, Rafi Angga, Saddam.
Bali United: Hendrawan (PG), Andhika Wijaya, Haudi Abdillah, William Pacheco, Ricky Fajrin, Fadil Sausu, Rizky Pellu, Hariono, Stefano Lilipaly, Yabes Roni, Ilja Spasojevic.
Cadangan: Samsul Reimas (PG), Dias Angga Putra, Gunawan Dwi Cahyo, Gavin Kwan, I Kadek Agung, Sidik Saimima, M Taufiq, Irfan Jauhari, Lerby, Eliandry, Rahmat.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021