Dalam foto tersebut, terdapat keterangan yang menyatakan pasien bernama Muhammad R. Shihab itu positif COVID-19 setelah dilakukan tes usap pada 27 November 2020.
Laporan hasil tes tersebut juga mencantumkan tanggal validasi hasil, yakni pada 28 November 2020. Adapula nama lembaga medis dan kemanusiaan MER-C dalam surat tersebut.
Namun, benarkah foto hasil tes usap itu milik Rizieq Shihab pemimpin FPI?
Baca juga: Kominfo: Hoaks saat pandemi berdampak buruk dalam penanganan COVID-19
Laporan hasil tes tersebut juga mencantumkan tanggal validasi hasil, yakni pada 28 November 2020. Adapula nama lembaga medis dan kemanusiaan MER-C dalam surat tersebut.
Namun, benarkah foto hasil tes usap itu milik Rizieq Shihab pemimpin FPI?
Baca juga: Kominfo: Hoaks saat pandemi berdampak buruk dalam penanganan COVID-19
Ketua Presidium Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) dr Sarbini Abdul Murad membantah lembaganya telah mengeluarkan laporan tes reverse-transcriptase polymerase chain reaction (RT-PCR) dengan hasil positif atas nama Muhammad R. Shihab.
"Tidak betul," kata Sarbini terkait laporan tes yang beredar dan mencatut nama MER-C, demikian mengacu berita ANTARA.
Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman juga menampik hasil tes usap Rizieq Shihab yang menyatakan pemimpin FPI itu positif terinfeksi COVID-19.
"Palsu (surat) itu," kata Munarman kepada ANTARA di Jakarta, Rabu (2/12).
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020