Alex Marquez mengawali debutnya di MotoGP bersama tim Repsol Honda dengan menjalani tes pramusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Selasa waktu setempat, meski belum menunjukkan hasil yang memuaskan.
Sang juara dunia Moto2 sekaligus adik dari Marc Marquez itu sempat terjatuh di Tikungan 10 ketika menjalani putaran kedelapan di sesi pagi.
Alex kembali turun ke trek sebelum rehat jam makan siang dan menyelesaikan 53 putaran hari itu dengan waktu terbaiknya satu menit 32,873 detik terpaut 2,710 detik dari pemuncak sesi, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).
Baca juga: Manajer Yamaha masih terbuka untuk Zarco
Baca juga: Duo Petronas Yamaha SRT "melempem" di Sepang
Pebalap berusia 23 tahun itu dimandati oleh Honda untuk tandem dengan sang kakak setelah pensiunnya Jorge Lorenzo dan di percobaan pertamanya, Alex harus beradaptasi dengan motor RC213V, yang terkenal sulit untuk dikendalikan, bahkan bagi pebalap senior di MotoGP.
"Hari yang positif untuk saya, di luar kecelakaan ketika sesi pertama, tipikal di sini untuk seorang rookie membuat kesalahan," kata Alex seperti dilansir laman resmi MotoGP.
"Kami semakin baik dari satu putaran ke putaran selanjutnya. Saya rasa positif meski lap tidak banyak karena kecelakaan itu sedikit mengubah rencana hari ini tapi saya rasa itu positif dan saya sangat menikmati motor ini, itu yang paling penting."
Pada hari kedua tes, Alex akan mencoba menjalani lebih banyak putaran dan mengenal karakter motornya lebih baik.
"Juga mengelola ban. Tapi yang terpenting, meski belum kompetitif, ritmenya cukup baik, tak membuat banyak kesalahan, semuanya terkendali.
"Saya juga perlu lebih baik di sejumlah tikungan, di beberapa bagian lain saya sudah cukup cepat jadi saya akan terus menjaganya seperti ini dan memperbaiki diri," kata Alex.
Sementara sang kakak finis kelima tercepat hari itu dengan waktu 1'30,698 setelah melahap 60 putaran meski sempat terjatuh di Tikungan 13.
"Saya senang dengan hasil hari ini secara keseluruhan, kami melakukan kontak pertama dengan motor 2020 dan mulai memahaminya," kata Marc.
"Saya mengalami kecelakaan yang aneh tapi tidak ada masalah dengan motor ini.
"Besok kami akan konsentrasi di sejumlah area lain untuk memahami hal yang lebih banyak lagi," kata Marc.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Sang juara dunia Moto2 sekaligus adik dari Marc Marquez itu sempat terjatuh di Tikungan 10 ketika menjalani putaran kedelapan di sesi pagi.
Alex kembali turun ke trek sebelum rehat jam makan siang dan menyelesaikan 53 putaran hari itu dengan waktu terbaiknya satu menit 32,873 detik terpaut 2,710 detik dari pemuncak sesi, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).
Baca juga: Manajer Yamaha masih terbuka untuk Zarco
Baca juga: Duo Petronas Yamaha SRT "melempem" di Sepang
Pebalap berusia 23 tahun itu dimandati oleh Honda untuk tandem dengan sang kakak setelah pensiunnya Jorge Lorenzo dan di percobaan pertamanya, Alex harus beradaptasi dengan motor RC213V, yang terkenal sulit untuk dikendalikan, bahkan bagi pebalap senior di MotoGP.
"Hari yang positif untuk saya, di luar kecelakaan ketika sesi pertama, tipikal di sini untuk seorang rookie membuat kesalahan," kata Alex seperti dilansir laman resmi MotoGP.
"Kami semakin baik dari satu putaran ke putaran selanjutnya. Saya rasa positif meski lap tidak banyak karena kecelakaan itu sedikit mengubah rencana hari ini tapi saya rasa itu positif dan saya sangat menikmati motor ini, itu yang paling penting."
???? @alexmarquez73's first laps as a @HRC_MotoGP rider
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) November 19, 2019
The #Moto2 World Champion jumps on the #MotoGP 2019 RC213v for the first time as a Repsol Honda rider at the #ValenciaTest pic.twitter.com/Cj32MVs6yj
Pada hari kedua tes, Alex akan mencoba menjalani lebih banyak putaran dan mengenal karakter motornya lebih baik.
"Juga mengelola ban. Tapi yang terpenting, meski belum kompetitif, ritmenya cukup baik, tak membuat banyak kesalahan, semuanya terkendali.
"Saya juga perlu lebih baik di sejumlah tikungan, di beberapa bagian lain saya sudah cukup cepat jadi saya akan terus menjaganya seperti ini dan memperbaiki diri," kata Alex.
Sementara sang kakak finis kelima tercepat hari itu dengan waktu 1'30,698 setelah melahap 60 putaran meski sempat terjatuh di Tikungan 13.
"Saya senang dengan hasil hari ini secara keseluruhan, kami melakukan kontak pertama dengan motor 2020 dan mulai memahaminya," kata Marc.
"Saya mengalami kecelakaan yang aneh tapi tidak ada masalah dengan motor ini.
"Besok kami akan konsentrasi di sejumlah area lain untuk memahami hal yang lebih banyak lagi," kata Marc.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019